Google
 

Thursday, May 29, 2008

Review Seminar Nasional TIK

Tadi pagi sampe siang, saya mendapat tugas jadi moderator seminar nasional yang diselenggarakan mahasiswa prodi Teknologi Pendidikan UNNES. seminar yang mengambil tema "Pengembangan dan implementasi TIK untuk meningkatkan pembelajaran yang berkualitas" diikuti lebih dari 300 peserta, dari kalangan dosen, guru, dan mahasiswa. Banyaknya jumlah peserta seminar ini menurut saya merupakan fenomena menarik, beda jaman dulu (beberapa tahun yang lalu) nyari peserta seminar itu sulitnya bukan main. jangankan bayar, gratis saja tidak semua kursi bisa terisi. akan tetapi sekarang hal tersebut tidak berlaku lagi, setiap kali ada seminar, panitia selalu menolak pendaftaran peserta beberapa hari sebelum pelaksanaan seminar karena kapasitas ruangan yang telah penuh. salut... semoga iklin menjadi pertanda meningkatnya iklim akademik...
ya..tapi sebenarnya bukan itu substansi yang akan saya tulis, seminar ini menghadirkan tiga orang nara sumber dengan latar belakang yang berbeda, dengan topik bahasan yang berbeda juga:
1. Nara sumber pertama adalah mas Budi Putra, beliau adalah CEO Asia Blogging Network, topik yang dibahas adalah seputar Blog dan implementasinya dalam dunia pendidikan, terutama bagaimana blog menjadi media pembelajaran baik bagi guru maupun bagi siswa. potensi blog yang luar biasa ini harus dioptimalkan yang ujung-ujungnya diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. saya jadi ingat salah satu judul tulisan di ilmukomputer.com yang berjudul "guru must go blog".
2. Nara Sumber yang kedua adalah Dr. rer nat. Wahyu Hardiyanto, beliau adalah Kepala UPT Komputer UNNES, yang mBaurekso ICT-nya UNNES. lulusan program doktoral dari Jerman dalam bidang ilmu computer modelling ini menyajikan topik pemanfaatan ICT dalam efektivitas dan efisiensi pembelajaran.
3. yang terakhir, adalah Mampuono, S.Pd, sebagai penyaji terakhir beliau mendapat jatah menyampaikan mengenai aplikasi ICT (dalam kesempatan ini difokuskan pada multimedia pembelajaran interaktif) dalam pembelajaran. apa yang di sampaikan pak mampu berdasar pengalamannya dalam mengembangkan berbagai produk multimedia pembelajaran maupun game technology yang telah mengantarkan beliau menjadi pemenang dalam berbagai lomba baik tingkat nasional, bahkan asia-pasifik.
sementara itu dulu ya, yang bisa saya tulis, berkaiatan substansi isi seminarnya akan saya bahas pada tulisan berikutnya... dah waktunya berangkat kuliah...;-)

Friday, May 23, 2008

Free Hosting for your blog

Need to get free hosting for your blog? Decided to run your web diary?�Or you wish to test small online business without investing much money? Here comes HOSTINGFORFREE where you do not have to pay a dime for your web presence. NOT A SINGLE CENT! Isn't it wonderful?
Hosting company "HOSTING FOR FREE" (www.hostingforfree.us) offers FREE $0 cost hosting for bloggers. You get the hosting with all the standart features that regular hostings have BUT you DO NOT PAY for that! Register there - and get your own free hosting. No need to pay a single cent: - Unlimited bandwidth - 250Mb HDD - PHP + MySQL But it's 100% free! Now bloggers do not have to pay for hosting and can host their blogs for for free there. Its really FREE HOSTING FOR YOUR BLOG.

BuyBlogReviews.com

Friday, May 16, 2008

Tim Thomas akhirnya terhempas

Akhirnya... perjuangan pahlawan-pahlawan bulutangkis Indonesia terhenti dalam memperebutkan Piala Thomas. Keuntungan sebagai tuan rumah ternyata tidak mampu membuat atlet kita menaklukan lawannya. Kali ini Korsel yang menghentikan langkah Indonesia di babak semifinal, sehingga Indonesia harus puas dengan medali perunggu bersama malaysia yang tadi sore dikalahkan Cina.. ternyata keunggulan peringkat pemain2 Indonesia dibanding Korsel, tidak menjadi jaminan kita lebih baik dari mereka (ini pelajaran penting bagi kita..;-) dan yang lebih memprihatinkan lagi kita dibantai 3-0 dihadapan pendukung sendiri, DAN ini adalah pertama kalinya Tim Thomas Korsel mengalahkan Indonesia di Kandang... itu aja yang sy tulis mlm ini, maklum masih kecewa dengan permainan pemain-pemain tim Thomas Indonesia, seperti tidak ada semangat mempertaruhkan nama bangsa.....

Monday, May 12, 2008

Demam Piala Thomas-Uber

Bulutangkis memang merupakan salah satu olahraga favorit bangsa Indonesia, ya menjadi olahraga favorit karena bulutangkis adalah salah olahraga yang berprestasi dunia, bahkan Indonesia memiliki tradisi yang membanggakan di kancah dunia internasional, sebut saja sederet nama-nama beken yang pernah dihasilkan, Tan Joe Hok, Liem Sui King, Christian Hadinata, Ivana Lie, dan nama-nama top tempo doeloe lainnya... ;-)
Bahkan saat saya dulu saya seneng2nya bulutangkis, kita punya atlet2 top yang merajai dunia, di tahun 90-an kita punya Joko Supriyanto, Ardi B Wiranata, Alan Budikusuma, Haryanto Arbi, Ricky Subagja, Rexy Mainaki, atlet lainnya yang sangat mendominasi pada waktu itu. Di bagian putri kita mengenal Susi Susanti yang sangat melegenda. Tapi setelah itu, prestasi bulutangkis kita terus merosot.
Semakin tidakjelasnya prestasi atlet2 bulutangkis Indonesia menjadikan saya menjadi tidak begitu antusias lagi dengan olehraga yang satu ini. akan tetapi dalam pekan ini, semangat untuk mengikuti bulutangkis kembali muncul. Apa sebab?? Ya..karena saat ini kita sedang disuguhi perhelatan akbar di dunia bulutangkis, apalagi klo bukan Piala Thomas dan Uber. Indonesia sudah kehilangan gelar bergengsi Piala Thomas dalam 6 tahun serta piala Uber, lebih lama lagi. Apakah tahun ini akan menjadi moment menggeliatnya prestasi bulutangkis Indonesia? klo melihat penampilan perdana Tim Piala Thomas dan Uber kita kemarin, hal itu saya pikir cukup berat... tapi apapun kondisinya, kita hanya bisa berdoa semoga kejayaan bulutangkis kita akan segera kembali....

Thursday, May 8, 2008

Kuliah Umum Teknologi Pendidikan

Sosok Prof. Dr. Yusufhadi Miarso, M.Sc bagi kalangan Teknologi Pendidikan merupakan seseorang yang tidak asing lagi. Ya, karena beliaulah yang membidani kelahiran Teknologi pendidikan di Indonesia. bahkan beberapa pihak menjuluki beliau sebagai "nabi"nya teknologi pendidikan Indonesia. Hal itulah yang menginspirasi prodi teknologi pendidikan FIP UNNES mengundang beliau untuk mengisi kuliah umum yang dilaksanakan Rabu kemarin (7 Mei 2008).
kuliah umum yang oleh Prof. Yusuambil tema "Peran Teknologi Pendidikan dalam Pembangunan di Indonesia" ini sebenarnya tidak sengaja dilaksanakan, karena sebenarnya beliau di undang untuk menjadi pembicara seminar nasional sertifikasi guru yang diselenggarakan oleh HIMA KURTEKDIK UNNES, keesokan harinya. akan tetapi karena beliau datang lebih awal, yang diminta ngisi kuliah umum sekalian.. aji mumpung ;-)
bagi yang tidak hadir dalam kuliah umum mungkin pengen tahu sebenarnya apa yang didiskusikan, jangan khawatir materi yang disampaikan Prof. Yusuf dapat didownload disini.

Friday, May 2, 2008

Refleksi Hari Pendidikan Nasional

Peringatan hari pendidikan nasional tahun ini memiliki makna yang cukup berbeda, karena bertepatan dengan peringatan 1 abad kebangkitan nasional. Hal ini dapat tercermin dari tema yang diangkat, yaitu :"Hardiknas 2008 sebagai Bagian dari Peringatan 100 Tahun Kebangkitan Bangsa". semoga pengingtan Hardiknas ini benar-benar akan menjadi titik balik kebangkitan Dunia Pendidikan di negeri tercinta ini.
Berbagai upaya telah ditempuh oleh pemerintah untuk meningkatkan performa sistem pendidikan nasional, beberapa diantaranya melalui program peningkatan kualifikasi tenaga pendidik, sertifikasi pendidik, program Bantuan Operasional Sekolah, block grand, dan masih banyak program lain yang telah diluncurkan.
akan tetapi, Dunia pendidikan nasional kita seakan tidak pernah lepas dari masalah, berbagai problem selalu muncul menghiasi wajah pendidikan. Penyalahgunaan Dana BOS, gonjang-ganjing sertifikasi guru, kebingungan implementasi kurikulum, serta masalah lainnya. salah satu yang saat ini sedang marak adalah pro-kontra Ujian Nasional.
Problem yang muncul serta berbagai upaya yang telah dilakukan guna memperbaiki wajah pendidikan selama ini, kita harapkan sebagai dinamika positif menuju perbaikan mutu pendidikan Indonesia. Peringatan HARDIKNAS tahun ini harus menjadi moment refleksi bagi semua komponen pendidikan di seluruh tanah air