evaluasi merupakan bagian terpenting dalam pendidikan karena hal inilah yang dijadikan indikator kesuksesan belajar siswa.namun pada penerapannya kadang evaluasi masih banyak disalah gunakan.misalnya masih banyak ketidak jujuran dalam evaluasi.
Secara umum ada 2 macam evaluasi yaitu : evaluasi hasil belajar (evaluasi substantif) dan evaluasi proses belajar (evaluasi diagnostik) evaluasi proses pembelajaran dipandang sangat penting karena sebagai pengendali kualitas pembelajaran dengan obyek kurikulum yang berbeda-beda. evaluasi dapat digunakan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan berbagai komponen dalam pembelajaran. hal ini pada akhirnya dapat digunakan untuk memperbaiki kualitas pembelajaran serta akan bermanfaat untuk mengoptimalkan pembelajaran. ada 3 manfaat evaluasi proses pembelajaran yakni, memahami sesuatu, membuat keputusan serta meningkatkan kualitas pembelajaran.
tujuan dari evaluasi itu sendiri adalah mengetahui hasil belajar,jadi dengan evaluasi guru dapat mengetahui seberapa banyakkah anak didiknya menyerap apa yang guru terangkan dalam proses belajar. dan hasil evaluasi tersebut dapat digunakan untuk seleksi,kenaikan kelas, dan penempatan
Evaluasi dapat dijadikan sebagai tolak ukur keberhasilan sebuah penyampaian materi pendidikan. Apabila hasil evaluasi baik, maka materi tersebut telah berhasil tersampaikan dan sebaliknya apabila hasil evaluasi tidak baik, maka nateri belum tersampaikan secara penuh. Namun pada zaman sekarang ini, hasil evaluasi dapat direkayasa. Sehingga nilai dan arti penting evaluasi sudah bergeser. Oleh karena itu, alangkah baiknya jika evaluasi tidak dijadikan pedoman mutlak dam menentukan keberhasilan sebuah penyammpaian materi pendidikan
Evaluasi adalah hal yang penting dilakukan bagi setiap pembelajaran. Evaluasi selain dapat digunakan untuk mengetahui keberhasilan dalam pembelajaran, evaluasi juga dapat digunakan untuk mengetahui perkembangan anak didik. Evaluasi juga dapat digunakan untuk ke depan dalam merancang RPP yang baru.
Evaluasi sangat penting dalam proses pembelajaran, karena evaluasi adalah indikator keberhasilan serta kendali dari suatu proses belajar mengajar. Dikatakan indikator yakni karena dengan evaluasi kita dapat mengetahui seberapa berhasil pembelajaran yang telah dilakukan, jika hasil dari suatu evaluasi baik maka KBM yang telah dilakukan sudah baik. jika sebalikya mak pembelajaran yang telah dilakukan belum berhasil sepenuhnya. Denan begitu maka kita dapat memperbaiki kekurangan tersebut pada KBM selanjutnya.
1. Peranan evaluasi sangat lah penting karena merupakan cara untuk mengukur keberhasilan dalam proses belajar. Apakah pembelajaran yang telah di lakukan sudah berhasil dan mencapai ketuntasan dapat dilihat dari hasil evaluasi 2. Untuk menilai keberhasilan proses pembelajaran untuk mengetahui kemampuan siswa Untuk mengetahui keberhasilan guru dalam mengajar Untuk mengukur kualitas dari siswa dalam suatu sekolah,dll
evaluasi sangatlah penting, karena apabila tidak ada evaluasi dalam proses pendidikan kita tidak akan tahu pada batas berapa kemampuan siswa, apakah model pembelajaran yang diterapkan guru telah efektif atau tidak? apakah materi yang telah disampaikan guru itu mengena pada siswanya? dengan adanya evaluasi akan ada perbaikan pada proses pendidikan yang akan datang.
Evaluasi sangat penting dalam pendidikan dimana evaluasi ini sebagai suatu aktivitas manusia, aktivitas manusia disini adalah kegiatan evaluasi dimana terdapat dua konsep aktivitas yaitu konsep mengukur dan konsep menilai, sehingga dengan adanya evaluasi maka kita dapat mengukur dan menilai seberapa jauh kemampuan siswa dalam mengikuti pelajaran. Selain itu apabila dilihat dari tujuan evaluasi itu sendiri yaitu dibedakan evaluasi formatif( bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses berlajar mengajar), dan evaluasi sumatif (bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu). Evaluasi ini sangat penting dilakukan
evaluasi mempunyai peranan penting dalam pembelajaran karena evaluasi merupakan cara untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam proses belajar mengajar.Peranan evaluasi dalam proses belajar mengajar bagi seorang guru,evaluasi dapat mengetahui dan mengukur keberhasilan seorang siswa dalam belajarnya.Selain itu guru dapat menilai seberapa berhasil dirinya dalam menyampaikan materi baik itu cara maupun metode.
Diah Rahmawati (4101407024/Pend. Matematika 1A) Menurut saya Evaluasi mempunyai peranan yang sangat penting dalam pendidikan karena evaluasi merupakan salah satu indikator keberhasilan proses pembelajaran. Peran Evaluasi menurut saya adalah: 1. Sebagai tolak ukur keberhasilan siswa dalam menguasai mater 2. Sebagai indikator keberhasilan guru dalam mengajar 3. Sebagai motivasi agar siswa belajar lebih giat.
menurut saya,krida, evaluasi memiliki peranan yg sangat penting dalam proses pembelajaran, apalagi untuk menilai kemampuan/ potensi dari peserta didik telah mencapai ketuntasan dan berhasil mencapai tujuan pembejaran itu sendiri/ belum. peranan evaluasi sendiri juga bisa menunjukkan keberhasilan guru sendiri dlm mengajar baik dr media,model,metode,strategi bljr mngajar dll. juga mmbrkn guru PR bgimana mmperbaiki cara pmbljrannya di kelas agar mjd lgh baik lagi
evaluasi dapat dijadikan sebagai alat ukur siswa setelah mengikuti semua KBM yang dilakukan. selain itu evaluasi juga dapat digunakan untuk mengetahui apakah proses belajar mengajar yang selama ini telah dilakukan sudah berjalan dengan baik sesuai dengan indikator-indikator yang ingin dicapai atau belum. ERNA MARTIANI 4401407068
evalusi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena dengan evaluasi kita dapat mengetahui hasil belajar siswa atau mengetahui seberapa jauh siswa dapat menerima materi pelajaran yang telah diajarkan dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar dan juga dalam rangka menentukan hasil belajar siswa selama proses pendidikan tertentu. Menurut saya peranan evolusi dalam proses pendidikan adalah untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan siswa dalam menerima dan memahami serta menyerap materi pelajaran yang disampaikan sehingga timbul efisiensi dan efektivitas kerja dari kedua belah pihak baik guru maupun siswa...
evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena dengan evaluasi kita dapat mengetahui hasil belajar siswa atau mengetahui seberapa jauh siswa dapat menerima materi pelajaran yang telah diajarkan dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar dan juga dalam rangka menentukan hasil belajar siswa selama proses pendidikan tertentu. Menurut saya peranan evolusi dalam proses pendidikan adalah untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan siswa dalam menerima dan memahami serta menyerap materi pelajaran yang disampaikan sehingga timbul efisiensi dan efektivitas kerja dari kedua belah pihak baik guru maupun siswa... biya ebi praheto 2102407111
Evaluasi dalam proses pembelajaran memang mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena hal tersebut dijadikan sebagai acuan seberapa jauh tujuan dari pengajaran itu tercapai,seberapa pahamkah siswa-siswa dalam menyerap pelajaran yang telah disampaikan.Dari proses evaluasi tersebut, seorang guru dapat mengidentifikasi bahan ajar apa yang sulit dimengerti siswa-siswanya, bagian apa yang harus diperbaiki,dan bagian apa yang sudah memenuhi standart kompetensi.Dari pihak siswanya juga dapat dijadikan sebagai hasil laporan selama ia belajar sehingga mereka bisa memperbaiki nilai ataupun lainnya yang berhubungan dengan proses pembelajaran dan mereka juga bisa meningkatkan bagian -bagian tertentu yang dapat menunjang keahliannya.
evaliasi sangat penting karena selain dapat dijadikan ukuran keberhasilan guru juga merupakan ukuran keberhasilan siswa dalm proses belajar mengajar. namun evaluasi dapat berhasil guna jika pelaksanannya benar-benar sesuai aturan yang ada.
zulfalah amalia (4301405052) evaluasi penting dalam pendidikan karena evaluasi ini digunakan untuk mengukur ketuntasan belajar, sejauh mana siswa memahami apa yang sedang dipelajari. dengan kata lain melalui evaluasi kita dapat mengkur sejauh mana keberhasilan proses belajar mengajar tersebut.
evaluasi (evaluation) merupakan alat (tool) dalam mengukur sejauh mana tujuan yang kita inginkan sudah tercapai. Dalam dunia pendidikan, evaluasi merupakan halmutlak dalam melihat kinerja(performance) pelaku pendidikan,utamanya siswa didik. Sistem evaluasi yang dikembangkan sangat mempengaruhi arah dan tujuan pendidikan itu sendiri. Para ahli mengatakan, ada empat generasi penting dalam sistem evaluasi.Generasi Pertama, Evaluasi terfokus pada measurement. Dalam hal ini, peran guru adalah mengetahui sejauhmana siswa didiknya bisa menguasai bahan yang diberikan. Contoh paling umum, ulangan dengan konsep 'hafal mati'. Semua yang diajarkan guru dihafal secara seksama untuk kemudian diukur, apakah siswa bisa menguasainya dengan baik. Siswa didik diperlakukan sebagai peserta pasif dan objek dari sistem evaluasi ini. Sistem ini dianut sejak zaman Aristoteles. Sampai sekarang, generasi pertama ini masih sangat populer di berbagai negara, walaupun di negara maju sudah banyak ditinggalkan.
Generasi Kedua. Setelah Perang Dunia II, negara Barat khusus Amerika dan Eropa menyadari, sistem evaluasi pada generasi pertama tidak layak dan perlu dirombak total. Fokus utama pada generasi kedua adalah description. Siswa didik tidak selayaknya lagi dijadikan sebagai objek pasif yang kadangkala menerima konsekuensi menyedihkan. Misalnya, mendapat predikat bodoh karena nilai ujiannya jelek. Pada sistem ini, walaupun ulangan masih dipakai sebagai salah satu tool namun yang lebih ditekankan dalam evaluasi adalah kurikulum secara keseluruhan. Fokus utamanya tidak lagi pada nilai performance siswa saja, tapi lebih pada kemampuan kurikulum secara keseluruhan dalam menyalurkan bakat siswa.
Generasi ketiga. Walaupun generasi kedua sudah merupakan perubahan dramatis, namun masih ada kelemahannya. Beberapa pihak menuduh, sistem ini terlalu lemah (loose). Sejak akhir 1950-an, muncul generasi ketiga yang merupakan penyempurnaan dari generasi kedua. Dalam sistem ini, satu komponen ditambah judgement. Peran guru di samping memberikan deskripsi tentang bakat siswa, memberikan penilaian tentang seberapa jauh siswa tersebut memenuhi kemampuan tertentu. Ini dimaksudkan untuk meningkatkan peluang bagi penempaan bakat itu secara lebih terarah. Siswa dan guru terbuka untuk mendiskusikan hal yang diperlukan, sehingga bakat tertentu dapat disalurkan dan dikembangkan secara maksimal.
Generasi keempat. Perkembangan sistem evaluasi dari generasi pertama sampai ketiga merupakan dinamika yang positif. Namun pada awal 1980-an, ternyata ketiga generasi terdahulu masih dianggap perlu penyempurnaan. Dalam hal ini, peran stakeholder secara keseluruhan merupakan kunci utama. Peran sebagai evaluator tidak hanya terletak pada guru, namun juga pada stakeholder yang lain. Dengan demikian, siswa didik sebagai komponen penting dalam sistem pendidikan diberikan kesempatan dalam mengevaluasi kinerja mereka masing-masing, guru/kurikulum dan mengidentifikasikan alternatif kostruktif dalam rangka peningkatan prestasi. Pada tingkat yang lebih luas, peran masyarakat (society) dalam mendukung sistem pendidikan juga dirangsang. Sektor produktif seperti industri/swasta diikutkan dalam menyusun kurikulum yang relavan dan tepat guna, sehingga siswa menjadi produk yang berdaya saing tinggi dan bisa memenuhi tuntutan pasar terkini. Kurikulum secara terus menerus disesuaikan dan dikembangkan sejalan perkembangan di luar sekolah (pasar).
berdasarkan uraian tersebut dapat kita simpulkan bahwa sistem evaluasi sebagai salah satu pondasi pendidikan telah tumbuh dan berkembang sesuai tuntutan zaman.Di Indonesia, sistem evaluasi masih saja bergelut pada generasi pertama atau paling jauh pada generasi kedua. Masih umum di sekolah bahkan perguruan tinggi terkemuka pun,penekanan masih terfokus pada generasi pertama/kedua. Siswa dan mahasiswa masih saja dijadikan objek pasif dalam pendidikan. Kurikulum masih kaku dan konon tidak responsif dengan tuntutan yang berkembang di dunia luar.
Kadangkala kita juga melihat betapa siswa sangat tidak bisa mengembangkan nalarnya dengan baik. Fokusnya hanya pada hafalan belaka. Agaknya kita mungkin lupa, semua anak itu punya bakat dan potensi yang berbeda. Selama sistem pendidikan belum bisa merespon ini dengan baik, kita masih akan kehilangan bakat potensial itu hanya karena sistem pendidikan kita yang belum tepat.
evaluasi pembelajarn, pasti penting bgt gitu loh!krn hasil evaluasi menentukan keputusan,utk mengetahui seberapa jauh kemampuan guru n siswa dlm KBM dn yg paling pnting utk mngetahui metode n pendktan seperti ap yg co2k diterapkan pd SIKON yg tepat, jk ga dievaluasi bt ap proses pembljrn itu ad!percuma dong??susah2 ngajari ilmu tp ga ngerti gunanya....
MURIANI NH/4301405079 EVALUASI PEMBELAJARAN: *Evaluasi tidak hanya dalam bentuk ujian tulis juga dalam bentuk evaluasi atas proses dan hasil belajar pada saat kuliah lapangan/studi kasus, diskusi dan penugasan. *Ranah evaluasi tidak hanya menekankan ranah knowledge saja. Ranah kognitif diberi porsi 40%, ranah attitude (sikap) (40%), skill (ketrampilan) (10%), dan ability (kemampuan) (10%). a.Peranan evaluasi sangatlah penting karena merupakan suatu cara untuk mengukur keberhasilan dalam proses belajar, mengukur siswa telah mencapai ketuntasan atau belum b.Untuk menilai keberhasilan proses pembelajaran,mengetahui kemampuan siswa, Untuk mengukur kualitas dari siswa dalam suatu sekolah,dsb
evaluasi adalah suatu roses yg sistematis unt menentukan sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oleh para siswa.Jadi evaluasi iti sangat penting untuk pendidikan.Dengan adanya evaluasi guru tahu sejauh mana siswa dapat menyerap pelajaran,dg mengetahui kemampuan siswatsb,guru tahu seberapa baik pengajaran yg telah diterapkan shg guru bisa mengambil keputusan untuk pembelajaran selanjutnya,apakah mau malaksanakan pengajaran yg talah ditrpkan atau akan memperbaikinya.Dengan mengetahui evaluasi hasil yg diperoleh maka guru bisa mengevaluasi perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran.Tanpa adanya evaluasi guru tidak akan tahu bagaimana proses pembelajaran terjadidan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu tercapai.Jadi peranan evaluasi dalam proses pembelajaran adalah untuk mengambil keputusan, langkah apa yg akan dilakukan selanjutnya,agar tujuan pembelajaran dapat tercapai dg baik.
evaluasi pembelajaran it sengat penting,krn itu mrupkn acuan guru dlm menilai potensi n kemampuan siswa dalam mengukur sejauh mana tujuan yang kita inginkan sudah tercapai. Dalam dunia pendidikan, evaluasi merupakan halmutlak dalam melihat kinerja(performance) pelaku pendidikan,utamanya siswa didik. Sistem evaluasi yang dikembangkan sangat mempengaruhi arah dan tujuan pendidikan itu sendiri.
sistem evaluasi dapat disimpulkan sebagai salah satu pondasi pendidikan telah tumbuh dan berkembang sesuai tuntutan zaman.Di Indonesia, sistem evaluasi masih saja bergelut pada generasi pertama atau paling jauh pada generasi kedua. Masih umum di sekolah bahkan perguruan tinggi terkemuka pun,penekanan masih terfokus pada generasi pertama/kedua. Siswa dan mahasiswa masih saja dijadikan objek pasif dalam pendidikan. Kurikulum masih kaku dan konon tidak responsif dengan tuntutan yang berkembang di dunia luar. jadi jelas pentingnya evaluasi digunakan oleh guru selain berperan untuk mengukur kemampuan jg mmberi gambaran bg kita sudah berhasil/belumkah dlm mengajar...
sistem evaluasi dapat disimpulkan sebagai salah satu pondasi pendidikan telah tumbuh dan berkembang sesuai tuntutan zaman.Di Indonesia, sistem evaluasi masih saja bergelut pada generasi pertama atau paling jauh pada generasi kedua. Masih umum di sekolah bahkan perguruan tinggi terkemuka pun,penekanan masih terfokus pada generasi pertama/kedua. Siswa dan mahasiswa masih saja dijadikan objek pasif dalam pendidikan. Kurikulum masih kaku dan konon tidak responsif dengan tuntutan yang berkembang di dunia luar. jadi jelas pentingnya evaluasi digunakan oleh guru selain berperan untuk mengukur kemampuan jg mmberi gambaran bg kita sudah berhasil/belumkah dlm mengajar...
menurut saya, benar klo evaluasi tu mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena evaluasi dapat dijadikan koreksi terhadap kinerja kegiatan kita sebelumnya. dengan adanya evaluasi kita dapat melihat apakah kinerja kita dah benar apa memang masih banyak yang perlu diperbaiki sehingga diharapkan kinerja yang akan kita ambil selanjutnya dapat lebih baik dari sebelumnya
maap yang tadi pke anonim tu saya... menurut saya, benar klo evaluasi tu mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena evaluasi dapat dijadikan koreksi terhadap kinerja kegiatan kita sebelumnya. dengan adanya evaluasi kita dapat melihat apakah kinerja kita dah benar apa memang masih banyak yang perlu diperbaiki sehingga diharapkan kinerja yang akan kita ambil selanjutnya dapat lebih baik dari sebelumnya
Peranan evaluasi sangat lah penting karena merupakan cara untuk mengukur keberhasilan dalam proses belajar. Apakah pembelajaran yang telah di lakukan sudah berhasil dan mencapai ketuntasan dapat dilihat dari hasil evaluasi.Evaluasi belajar juga berfungsi untuk menilai keberhasilan proses pembelajaran untuk mengetahui kemampuan siswa Untuk mengetahui keberhasilan guru dalam mengajar Untuk mengukur kualitas dari siswa dalam suatu sekolah,dll
evaluasi mempunyai [peranan yang sangat penting karena dengan evaluasi kita dap-at mengetayhui sejauhmana keberhaasilan proses kbm yang kita lakukan jdi, melalui evaluasi kita dapat mengetahui hasil yang dicaapai untuk kemudian menentukan langkah apa yang akan kita lakukan untuk memperbaiki pencaapaaian hasil tersebut jadi, fungsi evaaluuasi dalam pendidikan adaalah sebagai alat ukur pencaapaaian hasil belajar.
Dalam proses pembelajaran terdapat 3 proses, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Setelah kita membuat rencana pengajaran maka kita akan melaksanakan pengajaran sesuai dengan rencana yang kita buat. Setelah itu tentu kita harus melakukan penilaian atau evaluasi untuk mengatahui sejauh mana tujuan pengajaran telah dicapai. Evaluasi hasil belajar digunakan sebagai tolok ukur keberhasilan siswa dalam proses belajar. Dengan kata lain, untuk mengukur tingkat keberhasilan siswa menguasai materi. Evaluasi proses menunjukkan bagaimana untuk memperbaiki pembelajaran melalui elemen- elemennya. Elemen pengajaran disini bukan hanya siswa, namun juga guru, materi pelajaran, dan metode yang digunakan. Siswa dituntut untuk tidak hanya mendapat nilai bagus, namun juga mendapat pemahaman yang baik tentang materi pelajaran dan semua yang berhubungan dengannya. Kemudian guru juga bisa mendapat masukan tentang gaya mengajar yang digunakan, apakah sudah pas dan sesuai dengan kondisi atau tidak dan apakah sudah dapat mencapai tujuan pengajaran atau belum. Dari segi materi kita bisa menyesuaikan materi yang ada dengan tujuan pembelajaran. Penguasaan materi jelas diperlukan. Bila perlu penambahan dan pengurangan juga dilakukan agar bisa mencpai sasaran yang diinginkan. Lalu dari segi metode pengajaran juga dimungkinkan untuk dievaluasi, sebab metode mengajar juga berpengaruh pada input yang diterima siswa. Semakin baik metode yang digunakan, maka semakin baik pula input ke siswa. Namun yang perlu diingat, bahwa baik disini bukan hanya sempurna untuk guru dan murid saja, namun juga sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada.
evaluasi mempunyai peranan yang penting dlam pendidikan karena evaluasi dilaksanakan untuk menentukan sejauh mana pembelajaran yg dicapai oleh subyek belajar. peranan evaluasi dalam proses pendidikan adalah yg pertama adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa selama proses pendidikan, yg kedua adalah untuk mengetahui kelemahan apa saja dalam sistem pembelajaran, yg ketiga adalah untuk meningkatkan intensitas belajar siswa, yg pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar para siswa.
Evaluasi dalam pendidikan merupakan satu hal yang sangat penting karena sebagai suatu proses yang sistematis untuk menentukan sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oleh para siswa. Evaluasi dapat mendorong siswa untuk lebih belajar dan memperbaiki hasil yang kurang baik. Selain itu, memungkinkan guru untuk memperbaiki cara mengajarnya. Evaluasi mempunyai peranan sebagai sarana untuk mengetahui hasil belajar yang telah dicapai siswa dalam rangka perbaikan dan melihat perkembangan hasil belajar. Selain itu, evaluasi dapat mengetahui kelemahan faktor-faktor dalam sistem pembelajaran.
Evaluasi adalah suatu kegiatan atau proses untuk menentukan nilai segala sesuatu dalam dunia pendidikan seperti program pendidikan termasuk perencanaan suatu program, substansi pendidikan seperti kurikulum, pengadaan dan peningkatan kemampuan guru, pengelolaan pendidikan, dan lain-lain. Evaluasi merupakan suatu cara untuk melihat dan mengetahui proses yang terjadi dalam proses pembelajaran. Evaluasi memegang peranan penting dalam dunia pendidikan. Tanpa adanya evaluasi maka sebuah program pendidikan akan sulit diketahui keberhasilannya. Jika sudah demikian maka akan sulit juga mengambil keputusan untuk mengarahkan pendidikan terebut kearah yang lebih baik. Peranan evaluasi dalam proses pendidikan: 1.Evaluasi dapat memberikan informasi mengenai tingkat pencapaian keberhasilan belajar siswa dan informasi mengenai komponen kurikulum lainnya. 2. Evaluasi digunakan untuk mengukur ketuntasan belajar, sejauh mana siswa memahami apa yang sedang dipelajari. dengan kata lain melalui evaluasi merupakan indikator keberhasilan proses belajar mengajar.
evaluasi sangat penting karena tanpa adanya evaluasi kita tidak tahu berhasil tidaknya proses pembelajaran. dan dengan demikian apabila terdapat kegagalan pada proses perencanaan ataupun pelaksanaannya kita tidak dapat memperbaikinya karena kita tidak tahu dimana letak kesalahannya. peranan evaluasi adalah sebagai tolok ukur sejauh mana dan seberhasil apa suatu proses pembelajaran tersebut ditinjau dari berbagai indikator-indikator dalam pengevaluasian. dengan demikian dapat diketahui apa-apa saja yang menjadi hambatan/kekurangan sehingga dapat diperbaiki untuk mencapai keberhasilan. karena evaluasi tidak hanya berpusat pada siswa saja namun guru,materi,dan metode/cara pengajaran juga termasuk komponen yang perlu dievaluasi.
dalam pembelajaran melibatkan tiga aktifitas yaitu perencanaan, pelaksanaan dan penilaian. evaluasi disini berperan dan hal penilaian. evaluasi dibagi menjadi dua yaitu yang pertama, evaluasi diagnostik yang semata-mata bertujuan untuk memperbaiki proses pembelajaran(cara penyampaian materi). ini adalah upaya untuk memperbaiki suatu tahap pembelajaran karena bisa jadi bahwa kegagalan pembelajaran mungkin terletak pada perencanaan pembelajaran, pelaksanaan maupun hasil belajar itu sendiri. yang kedua yaitu evaluasi substantif yang bertujuan untuk menjastifikasi dan pemberian nilai pada peserta didik. evaluasi ini merupakan tahap akhir dari proses pembelajaran. dengan hasil dari evaluasi ini, dapat dijadikan pedoman atau dasar dan dokumentasi bagi pendidik untuk memberi nilai pada peserta didiknya, penjurusan atau penempatan kelas. sehingga saya menyimpulkan bahwa evaluasi penting untuk dilakukan karena ada berbagai alasan yang mengharuskan untuk dilaksanakannya seperti yang saya kemukakan di atas.
Evaluasi mempunyai peran penting dalam pendidikan karena dengan evaluasi, dapat diketahui tentang berhasil tidaknya seorang guru dalam melakukan program pembelajaran, sehingga jika hasilnya kurang memuaskan, guru dapat segera mengambil tindakan, misalnya dengan memperbaiki strategi pembelajaran tersebut .Dengan evaluasi, guru juga dapat mengetahui faktor-faktor yang diperkirakan menjadi sumber penyebab hasil belajar kurang memuaskan, sehingga dapat diupayakan bagaimana memperbaiki dan meningkatkan proses belajar agar hasil belajar meningkat.Selain itu, Dengan evaluasi, guru dapat mengetahui sejauh mana subyek belajar dapat mencapai tujuan belajar. Sedangkan beberapa peranan evaluasi dalam proses pendidikan adalah untuk mengetahui sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oleh para siswa, baik dalam rangka memperbaiki proses belajar mengajar maupun menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan.Evaluasi juga mempunyai peran dalam menentukan kualitas program pembelajaran, baik secara keseluruhan maupun sebagian komponen secara terpisah.Selain itu, evaluasi juga mempunyai peran dalam memperbaiki dan meningkatakan kualitas proses belajar mengajar.
Evaluasi mempunyai peranan yang penting dalam pendidikan, karena tujuan utama dari evaluasi adalah untuk melihat apakah tujuan program sudah tercapai atau belum. Berhasil tidaknya suatu program pengajaran, tentu tidak bisa diketahui begitu saja, tanpa adanya evaluasi program. Oleh karena itu evaluasi program perlu dilaksanakan oleh guru dalam rangka mengetahui seberapa jauh program pengajaran telah berlangsung atau terlaksana, dan jika terlaksana seberapa baik pelaksanaan program tersebut. Jika sudah tercapai bagaimana kualitas pencapaian kegiatan tersebut, jika belum tercapai bagaimanakah dari rencana kegiatan yang telah dibuat yang belum tercapai, apa sebab bagian rencana kegiatan tersebut belum tercapai, Apakah karena metode, sarana belajar, model, strategi yang digunakan dalam mengajar tidak tepat? adakah factor lain yang mempengaruhi ketidakberhasilan program tersebut.Sehingga dengan dilakukan evaluasi dapat dilakukan perbaikan demi tercapainya tujuan belajar.
menurut saya evaluasi ini sangat penting karena apa karena evaluasi merupakan tahap penilaian seorang guru terhadap materi yang disampaikan.di sini guru dapat mengetahui materi mana yang kurang dimengerti oleh siswa.begitupun dengan siswa,siswa dapat menemukan ketidakjelasan tersebut kepada gurunya,sehingga guru dan siswa ini saling mendukung.kalau dalam penilaian siswa mendapatkan nilai yang minim,siawa dapat meminta remidial.remidial ini bukan hanya mengerjakan lagi ulangan sebelumnya tetapi guru mencari alternatif lain.
Evaluasi mempunyai peranan yang penting dalam proses pembelajaran.Karena evaluasi merupakan bagian integral dari proses pembelajaran,artinya dalam pembelajaran akan melibatkan tiga aktivitas yaitu perencanaan,pelaksanaan,dan penilaian.Tanpa kegiatan penilaian seorang guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai.Belajar mengajar adalah proses berkelanjutan maka tiap tahap pembelajaran bila kurang berhasil perlu dilakukan perbaikan.Dalam upaya memperbaiki suatu tahap pembelajaran perlu dilakukan evaluasi.Jadi peranan evaluasi dalam proses pembelajaran adalah sangat penting yaitu untuk dapat memperbaiki jika terdapat berbagai kekurangan sehingga dapat menjadi lebih baik dan sempurna.
A. Evaluasi mempunyai peranan penting karena sebagai suatu aktivitas manusia, evaluasi telah lama menjadi bagian dari kehidupan manusia, lebih-lebih bagi manusia yang telah mengalami kemajuan dalam hal budaya, ilmu dan teknologi. Dalam dunia pembelajaran evaluasi menyeluruh, berkelanjutan dan objektif digunakan guru guna memperoleh gambaran objektif mengenai proses dan hasil belajar yang telah dicapai. Tanpa kegiatan evaluasi guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai. B. Peranan evaluasi dalam proses pembelajaran antara lain: Evaluasi dilakukan dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran atau penguasaan kompetensi dan digunakan dalam upaya memperbaiki suatu tahap pembelajaran.
dalam pendidikan evaluasi mempunyai peranan yang penting karena dengan evaluasi akan didapatkan gambaran apakah kegiatan belajar mengajar yang dirancang dan dilaksanakan mencapai tujuan yang telah ditetapkan. dengan ini akan diperoleh data mengenai kelebihan dan kekurangan komponen yang terkait dan interaksi antar komponen. sehingga nantinya dapat diambil suatu tindakan untuk memperbaikinya sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik
Dalam pendidikan evaluasi merupakan komponen penting yang bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar.dan juga untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu.
Dalam pendidikan evaluasi mempunyai peranan yang sangat penting karena dengan evaluasi akan didapat gambaran mengenai kegiatan belajar mengajar yang telah dirancang dan dilaksanakan, apakah brhasil mencapai tujuan yang telah ditetapkan atau masih kurang. peranan evaluasi sendiri dalam proses pendidikan adalah untuk mengetahui sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oleh para siswa, baik dalam rangka memperbaiki proses belajar mengajar maupun menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan.Evaluasi berperan dalam menentukan kualitas proses pembelajaran, baik dari segi siswa maupun gurunya sendiri.
evaluasi dalam pendidikan memegang peranan penting hal ini di karenakan setiap kali terjadi transfusi nilai yang dikedepankan dalam pembelajaran mempunyai misi untuk mengukur tingkat pemahaman siswa mengenai materi yang disampaikan. ketika bahan ajar telah disampaikan, secara otomatis evaluasi pun di perlukan. hal ini merupakan tinjauan kritis, atas materi yang telah si sampaikan oleh guru terhadap siswa.
dengan demikian proses pembelajaranpun dapat sejalur dengan diadakanya evaluasi sebagai bahan ajar yang telah dikemukakan oleh guru terhadap siswa.
Menurut saya evaluasi memiliki peranan penting dalam pendidikan sebab evaluasi merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dengan pendidikan dalam hal ini adalah proses pembelajaran, artinya pembelajaran akan selalu melibatkan 3 aktivitas yaitu perencanaan, pelaksanaan dan penilaian. Tanpa evaluasi, guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat tercapai. Evaluasi juga diperlukan untuk memperbaiki suatu tahap pembelajaran dan mengetahui sejauh mana kemampuan peserta didik dalam menyerap materi pelajaran yang selama ini diajarkan.Secara umum evaluasi memiliki peranan penting untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan (feedback) untuk memperbaiki proses belajar mengajar dan menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu. Selain itu, evaluasi juga memiliki peranan untuk memperbaiki kualitas proses pembelajaran dan mengetahui kelemahan faktor-faktor dalam sistem pembelajaran
seperti teman-teman semua, menurut saya evaluasi sangatlah penting dalam semua kegiatan, terutama dalam proses belajar mengajar. menurut saya hal ini karena : 1. untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan siswa dalam menguasai materi pelajaran yang sudah diajarkan oleh guru. 2. untuk mengatahui seberapa jauh keberhasilan guru dalam menyampaikan materi pelajaran.
dari evaluasi ini, diharapkan guru dan siswa dapat memperbaiki diri supaya dapat menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Menurut saya evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena dengan evaluasi kita dapat mengetahui hasil belajar siswa dan mengetahui seberapa jauh siswa dapat menerima materi pelajaran yang telah diajarkan. Evaluasi merupakan cara untuk mengukur apakah pembelajaran yang telah di lakukan sudah berhasil dan mencapai ketuntasan. Selain itu, evaluasi juga bisa dijadikan patokan untuk memperbaiki kualitas proses pembelajaran berikutnya sehingga kita dapat memperbaiki kekurangan dalam sistem pembelajaran yang sebelumnya.
menurut saya evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena dengan evaluasi dapat mengetahui sejauh mana tingkat pemahaman siswa terhadap bahan ajar yang telah disampaikan. Evaluasi merupakan gambaran mengenai proses dan hasil belajar yang telah dicapai. Dengan demikian evaluasi dapat dijadikan pedoman tindak lanjut dalam rangka memperbaiki dan meningkatkan pembelajaran. putri intan sari 4401407099 pend.biologi
Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena evaluasi merupakan bagian integral dari proses pembelajaran, artinya dalam pembelajaran akan melibatkan tiga aktivitas yaitu, perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Evaluasi diartikan sebagai suatu proses yang sistematis untuk menentukan sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oleh para siswa. Jadi, tanpa kegiatan evaluasi, guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai. Oleh karena itu, evaluasi sangat penting dalam pendidikan kita. Selain itu, melalui evaluasi (mencakup evaluasi program, proses dan hasil), guru dapat memperbaiki tahap pembelajaran yang dianggap kurang berhasil. Hal ini dilakukan agar proses belajar mengajar dapat berjalan seefektif mungkin dan tujuan pembelajaran dapat tercapai secara maksimal.
Evaluasi dibedakan menjadi dua, yaitu evaluasi formatif dan sumatif. Evaluasi formatif berperan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar. Sedangkan evaluasi sumatif berperan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu. Diharapkan evaluasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa sehingga tujuan pendidikan Nasional dapat tercapai.
evaluasi itu sangat penting .Evaluasi sebagai tolak ukur keberhasilan kita.Dalam proses pembelajaran evaluasi sangat penting seba evaluasi bertujuan untuk: 1. Mengetahui sejauh mana keberhasilan guru dalam menyampaikan pelajaran kepada siswanya. 2. Mengetahui kemampuan maing - masing siswa . 3.Mengetahui sejauh mana siswa mampu menyerap plajaran yang diberikan.
Evaluasi ada 2 macam:
1. Evaluasi formatif yang bertujjuan mengetahui seberpa jauh suatu komponen secara terpisah atau bterintegrasi berfungsi dalam peningkatan intensitas pembelajaran ,yang pada gilirannya dapat meningkatkan hasil belajar siswa. 2.Evaluasi sumatif bertujuan mengatahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu. nama: KORINA PUSPITASARI nim : 41014070131 jurusan:Pend. matematika 1A e-mail: kar3n_pedrosa@yahoo.com rombel :32
Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan,karena dengan evaluasi akan mengetahui seberapa jauh suatu komponen secara terpisah atau terintegrasi berfungsi dalam peningkatan intensitas pembelajaran,yang pada gilirannya dapat meningkatkan hasil belajar pada siswa.Menurut saya peranan evaluasi dalam pendidikan adalah dapat mengetahui kemampuan setiap peserta didik&evalusi tersebut sangat penting bagi dalam seleksi,kenaikan kelas,pengajuan beasiswa.Walaupun terkadang hasil evaluasi tidak sesuai dengan kemampuan siswa tesebut.Tapi dengan evaluasi diharapkan siswa akan lebih termotivasi dalam peningkatan belajarnya.
meliana f menurut saya Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena evaluasi bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar. dan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan itu, proses evaluasi mengandung 3 aspek kegiatan, 2 diantaranya yaitu pengukuran dan penilaian.
Evaluasi merupakan hal yang penting dalam pendidikan. evaluasi dapat digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa, perkembangan kemampuan belajar siswa, dan juga untuk memberikan suatu nilai dikatakan mampu atau tidaknya seorang siswa. evaluasi tidak hanya untuk mengetahui perkembangan siswa, tetapi juga digunakan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan yang ada dalam proses kualitas pembelajaran. jika tidak ada evaluasi, kita tidak dapat mengetahui perkembangan pendidikan dan pembelajaran yang telah dilakukan.
Menurut saudara, Apa peranan evaluasi dalam proses pendidikan ? Hesti Darmayanti/ 4301405095/ rombel 33 Evaluasi dalam pembelajaran itu penting, karena evaluasi pembelajaran merupakan bagian integral dari proses pembelajaran, yang artinya dalam pembelajaran akan melibatkan proses perencanaan, pelaksanaan dan penilaian. Dalam upaya memperbaiki suatu tahap pembalajaran diperlukan kegiatan evaluasi. Tanpa kegiatan evaluasi guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai. Evaluasi pendidikan atau pembelajaran hendaknya mencakup evaluasi program, proses dan hasil. Sehingga evaluasi pembalajaran itu sendiri adalah evaluasi dengan sasaran komponen dalam pembelajaran dan pelaksanaan sistem pembelajaran tersebut. Tujuannya untuk mengetahui seberapa jauh suatu komponen secara terpisah dan terintegrasi dapat berfungsi dalam peningkatan intensitas pembelajaran, yang pada gilirannya dapat meningkatkan hasil belajar para siswa. Evaluasi ini dapat dilakukan melalui tes tertulis, observasi, wawancara atau angket.
Siti Rondiyah (4301405002) Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pembelajran karena : evaluasi pembelajaran merupakan bagian integral dari proses pembelajaran. Evaluasi pembelajaran merupakan aktivitas yang terkait satu sama lain dengan dua aktivitas lain dalam proses pembelajaran, yaitu: perencanaan dan pelaksanaan. Dikatakan sebagai satu kesatuan (terkait satu sama lain) karena : ketiga aktivitas tersebut dilakukan untuk mengarah / menuju pada satu hal, yaitu tercapainya tujuan pembelajaran. Oleh karenanya, pada setiap tahap/aktivitas pembelajaran perlu dilakukan pengukuran dan penilaian. Hasil pengukuran dan penilaian itu digunakan sebagai penimbang dalam pengambilan keputusan yaitu untuk menentukan sejauh mana tujuan pembelajaran telah dicapai. Tiga aktivitas yang dikemukakan di atas adalah kegiatan yang disebut evaluasi. Pengukuran yang dimaksud adalah kegiatan yang sistematik, untuk menentukan angka pada obyek atau gejala (menunjukkan ukuran besar kecil, tinggi rendah, banyak sedikit, dsb). Sedangkan penilaian adalah penafsiran hasil pengukuran dan penentuan pencapaian hasil belajar, hasilnya berupa ungkapan verbal. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa evaluasi mengandung tiga unsur : pengumpulan informasi, penimbangan dengan kriteria, dan pengambilan keputusan. Dengan evaluasi, guru dan siswa dapat mengetahui seberapa besar tingkat keberhasilan belajar siswa. Dengan evaluasi, keseimbangan ( tingkat kesesuaian ) antar komponen pembelajaran pada tiap tahap pembelajaran dapat diketahui, yaitu : apakah metode, media, dan kegiatan yang didesain pada proses pembelajaran telah menghasilkan hasil yang efektif dan efisien; sehingga jika ternyata kurang berhasil, dapat dengan segera diperbaiki. Jadi, untuk lebih jelasnya, peranan evaluasi adalah sebagai suatu proses (aktivitas) yang sistematis yang digunakan untuk menentukan sejauh mana tujuan pembelajaran telah dicapai dan bagaimana proses pembelajaran yang terjadi di dalamnya.
Metha (4301405062) Rombel 33 Evaluasi sebagai suatu aktivitas manusia, telah lama menjadi bagian dari kehidupan manusia, lebih-lebih lagi bagi manusia yang telah mengalami kemajuan dalam hal budaya, ilmu dan teknologi. Dalam pembelajaran, evaluasi diartikan sebagai suatu proses yang sistematis untuk menentukan sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oloeh para siswa (Grounlund, 1974). Evaluasi sangat berperan dalam pendidikan, karena tanpa kegiatan evaluasi atau penilaian, guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai. Evaluasi dalam proses pendidikan sangat berperan penting, sebab evaluasi merupakan bagian integral dari proses pembelajaran. Dalam pembelajaran, terdapat tiga kegiatan penting yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian atau evaluasi. Jadi evaluasi merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kegiatan pembelajaran. Evaluasi dilakukan untuk memperbaiki kegagalan yang terjadi dalam pembelajaran. Tanpa evaluasi, guru tidak akan tahu seberapa jauh kemampuan siswa dalam menangkap materi pelajaran yang telah disampaikan.
evaluasi sangat penting dalam pendidikan karena dari evaluasi kita dapat mengetahui bagaimana perkembangan siswa, bagaimana hasil belajarnya, sehingga dapat mencari solusi untuk dapat meningkatkan hasil belajar siswa. peranan evaluasi dalam proses pendidikan menurut saya adalah ssebagai tolok ukur dalam pengadaan proses belajar selanjutnya, karena dengan adanya evaluasi kit dapat mengetahui hasil belajar siwa, dan dari hasil tersebut kita dapat mencari strategi belajar yang dapat meningkatkat hasil belajar siswa tersebut.
peranan evaluasi sangat penting karena dalam pembelajaran melibatkan 3 aktivitas meliputi perencanaan, pelaksanaan dan penilaian. evaluasi/penilaian berfungsi untuk mengetahui seberapa jauh tujuan pembelajaran telah tercapai. evaluasi digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan utk memperbaiki proses belajar mengajar, menentukan perkembangan hasil belajarselama proses pendidikan tertentu. peranan evaluasi pendidikan menurut saya untuk memantau hasil belajar siswa dari waktu ke waktu sehingga guru dapat menentukan langkah-langkah selanjutnya yang harus dilakukan terhadap siswa untuk mencapai hasil belajar yang baik dan tujuan pendidikan dan pembelajaran yang optimal. tanpa adanya evaluasi pendidikan, guru tidak dapat mengetahui sejauh mana keberhasilan proses belajar mengajar yang dilakukan.
pada proses pendidikan evaluasi menjadi penting karena dengan evaluasi dapat diketahui keberhasilan siswa dalam belajar, menyerap materi yang diberikan oleh sang guru. Selain menjadi indikator keberhasilan siswa, evaluasi juga menjadi indikator keberhasilan guru. Sudah sesuaikah model, metode dan pendekatan yang dipilih dengan materi yang disampaikan.dengan evaluasi kita dapat melakukan perbaikan pembelajaran agar tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Mujianto/5201407062/PTM evaluasi karena dapat mengetahui seberapa besar siswa dapat memahami meteri yang diajarkan.peranan evaluasi:dapat mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar,dapat mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan,memperbaiki kualitas proses pembelajaran selain mengetahui hasil belajar siswa juga dapat dengan mengetahui kelemahan faktor-faktor dalam sistem pembelajaran
dalam proses belajar mengajar evaluasi haruslah dilakukan karena hal itu dapat digunakan untuk mengetahui dan mengukur kemampuan para peserta didik dalam menerima, menyerap, dan memahami materi-materi yang telah diberikan oleh para pendidik. tanpa adanya evaluasi, para pendidik tidak akan dapat mengetahui apakah strategi yang telah digunakan dalam proses pembelajaran tersebut berhasil atau tidak.
Evaluasi pembelajaran merupakan bagian integral dari proses pembelajaran artinya dalam pembelajaran akan melibatkan tiga aktivitas yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Tanpa kegiatan penilaian atau evaluasi guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu daat dicapai. Tanpa evaluasi guru tidak akan mampu mengetahui keberhasilan anak didiknya dalam memahami materi yang disampaikannya dan guru pun tidak mampu mengetaahui kemampuan dirinya seniri dan tidak akan berkembang dalam pembelajaran dan akan melakukan kegiatan belajar mengajar yang monoton.Dalam upaya memperbaiki suatu tahap pembelajaran diperlakukan tahap evaluasi, kegagalan pembelajaran mungkinterjadi pada perencanaan, pelaksanaan maupun pada tahap evaluasi. Maka evaluasi pendidikan atau pembelajaran hendaknya mencakup evaluasi program, proses dan hasil. Evaluasi yang sering dilakukan oleh guru-guru hanya evaluasi hasil saja sedangkan evaluasi program dan proses tidak dilakukan hal inilah yang membuat evaluas tidak valid
menurut saya Evaluasi sangat penting karena dapat mengukur dan menilai suatu kemampuan seseorang sehingga hasil belajar dapat diketahui dan jika terdapat suatu kelemahan - kelemahan / kekurangan agar dapat di perbaiki / evaluasi sehingga dapat memberikan hasil yang maksimal. evaluasi juga dapat mengetahui sejauh mana tujuan pengajaran tercapai oleh para siswa.
Setiap kegiatan yang kita lakukan harus ada evaluasinya. Apalagi pendidikan, sebuah kegiatan besar yang dimaksudkan untuk mengubah bangsa ini. Evaluasi pendidikan sangatlah penting, karena dengan evaluasi inilah kita dapat mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan yang telah kita capai. Kelemahan- kelemahan apa yang kita miliki, kekurangan apa yang seharusnya kita penuhi. Sehingga dalam kegiatan selanjutnya, kita dapat menjadi lebih baik dari yang sebelumnya. Evaluasi tidak hanya diberikan kepada siswa, akan tetapi harus diberikan juga kepada guru. Evaluasi tidak hanya berhenti sampai pada proses penilaian, tapi juga sampai pada kegiatan yang dilakukan selanjutnya. Maksudnya, evaluasi harus dilakukan secara kintinyu untuk mengetahui perkembangannya.
evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena evaluasi mrp keg terintegrasi dalam pembelajaran. dalam pendidikan terdapat tujuan yang ingin dicapai, evaluasi inlah yang digunakan sebagai alat untuk menilai apakah pendidikan itu sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, dapat mempertinggi efektivitas belajar siswa, dan dapat digunakan untuk memperbaiki cara belajar bila terdapat kekurangan di dalamnya. adetya sandy 43014050654
Evaluasi sangat penting digunakan, dengan tujuan untuk mengukur kenampuan siswa yang bersangkutan. selain itu evaluasi bertujuan untuk mampertinggi efektifitas belajar siswa dan memungkinkan guru untuk memperbaiki cara mengajarnya. sehhingga dapat diketahui dimana kekurangan dalam proses pembelajaran tersebut. evaluasi ini dapat dilakukan dengan cara lisan, tertulis, dan assesment anna fawzia r 2101407070
Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena dengan evaluasi guru akan mengetahui bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai. Evaluasi berperan sebagai upaya memperbaiki suatu tahap pendidikan /pembelajaran. Evaluasi juga berperan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan.
menurut saya, evaluasi memiliki peranan dan kedudukan yang sangat penting karena evaluasi merupakan perangkat seorang pengajar untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa atau sejauh mana perkembangan kemampuan siswa dalam proses belajar mengajar. selain, dengan adanya evaluasi memberikan suatu nilai atau penghargaan terhadap kerja keras siswa. penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi siswa untuk belajar lebih giat.
Menurut saya evaluasi belajar sangat2 penting karena untuk mengetahui bagaimana mengetahui kenerhasilan siswa dalam belajar dan mengalikasikannya. adam untoro (PTE.5301407022)
evaluasi sangat penting dalam proses pembelajaran diantaranya adalah untuk megetahui tingkat keberhasilan sutu proses pembelajaran. jadi kita dapat mengetahui kelemahan dan kelebihan pembelajaran tsb sehingga dpat diperbaiki. selain itu juaga sebagai tolak ukur dalam proses belajar untuk mengetahui seberapa besar kebehasilan guru dalam mengajar, diah indriyani 4301405084 chuiyin_niez@yahoo.com
menurut saya evaluasi sangat penting bagi peserta didik.karena, evaluasi dapat digunakan sebagai indikator sampai sejauh mana peserta didik dapat memahami bahan ajaran.selain itu evaluasi juga bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama pendidikan tertentu.karena untuk mengetahui sejauh mana subyek belajar mencapai tujuan belajarnya,guru tidak bisa hanya melihat sepintas, karena dengan cara seperti itu guru tidak akan memperoleh gambaran secara obyektif mengenai proses dan hasil belajar yang telah siswa capai.dengan demikian diperlukan evaluasi yang menyeluruh ,berkelanjutan,menyeluruh,dan obyektif.(Dewi.N 2102407097)
evaluasi memiliki peranan yang cukup penting dalam pendidikan.menurut saya,segala sesuatu pasti memiliki kelebihan dan kekurangan.begitu juga dalam pelaksanaan pendidikan sendiri.untuk itulah diperlukan sebuah sarana perbaikan,yaitu evaluasi.dengan demikian,kesalahan dan kekurangan dapat diperbaiki.
ENI LESTARI,2102407098,Pend.Bhs.Jawa Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan...? Belajar-mengajar adalah proses berkelanjutan maka dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran atau penguasaan kompetensi, tiap tahap pembelajaran bila kurang berhasil perlu dilakukan perbaikan. Dalam upaya memperbaiki suatu tahap pembelajaran diperlukan kegiatan evaluasi. Tanpa kegiatan evaluasi atau penilaian guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai. Karena evaluasi dipandang sebagai suatu proses yang sistematis untuk menentukan sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oleh para siswa. Selain itu kegiatan evaluasi berperan untuk membantu mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar,serta mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu.
Vina Mariana (2201407003/ Pendidikan Bahasa Inggris/ Fakultas Bahasa dan Seni UNNES/ Rombel 9/ B1 207/ 201-202) Evaluasi menurut Grounlund adalah suatu proses yang sistematis untuk menentukan sejauh mana tujuan pengajaran telah dicapai oleh siswa. Sedangkan menurut Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional mengartikan evaluasi pendidikan adalah kegiatan pengendalian, penjaminan dan penetapan mutu pendidikan terhadap berbagai komponen pendidikan pada setiap jalur, jenjang, dan jenis pendidikan sebagai bentuk pertanggungjawaban penyelanggaraan pendidikan. Dari pengertian di atas dapat kita ambil kesimpulan bahwa peranan evaluasi pendidikan itu sangat penting. Di karenakan evaluasi merupakan suatu alat untuk mengetahui apakah dalam pelaksanaan perencanaan, proses, dan hasil pembelajaran telah terlaksana dengan baik sehingga tujuan pembelajaran yang dibuat dapat dicapai dan dikuasai tidak hanya oleh pendidik sebagai orang yang mengevaluasi tetap juga peserta didik sebagai orang yang dievaluasi. Peranan evaluasi dalam proses pendidikan menurut saya adalah untuk menentukan sejauhmana tujuan pengajaran dicapai peserta didik. Evaluasi juga sebagai kegiatan pengendalian, penjaminan, dan penetapan mutu pendidikan terhadap berbagai komponen pendidikan. Selain itu evaluasi merupakan alat untuk mengetehui kekurangan-kekurangan yang telah dilakukan oleh seorang pendidik dan peserta didik. Dengan adanya evaluasi ini maka kekurangan itu dapat diperbaiki untuk menjadi lebih baik lagi bagi pendidik dan peserta didik.
evaluasi mempunyai [peranan yang sangat penting karena dengan evaluasi kita dap-at mengetayhui sejauhmana keberhaasilan proses kbm yang kita lakukan jdi, melalui evaluasi kita dapat mengetahui hasil yang dicaapai untuk kemudian menentukan langkah apa yang akan kita lakukan untuk memperbaiki pencaapaaian hasil tersebut jadi, fungsi evaaluuasi dalam pendidikan adaalah sebagai alat ukur pencaapaaian hasil belajar. maaf pak kemarin memakai nama oneng...
Nama :Taufiq Nim :5301407027 jurusan :Pend Teknik Elektro Menurut saya oribaci evaluasi dalam proses pembelajaran itu sangat penting.Evaluasi ini sangat mempengaruhi mutu suatu pendidikan .Karena apa?dengan diadakanya suatu evaluasi maka dalam pembelajaranya akan melakukan perubahan-perubahan kearah yang lebih baik dari sebelumnya.akan mendapatkan kemajuan-kemajuan dalam berbagai bidang Misalnya saja Guru yang profesional dituntut untuk merencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran dan mengadakan evaluasi pembelajaran. Evaluasi pembelajaran perlu dilakukan secara komprehensif meliputi ranah kognitif, psikomotor dan afektif dengan menggunakan berbagai metode dan bentuk penilaian.Evaluasi memiliki peranan yang sangat penting dalam pembelajaran, yaitu untuk grading, seleksi, mengetahui tingkat penguasaan kompetensi, bimbingan, diagnosis, dan prediksi. Oleh karena evaluasi, khususnya penilaian kelas, menuntut guru agar secara langsung atau tak langsung mampu melaksanakan evaluasi dalam keseluruhan proses pembelajaran, sehingga memberikan masukan informasi secara komprehensif tentang hasil belajar siswa baik dilihat ketika kegiatan pembelajaran berlangsung maupun dilihat dari hasil akhir. Hal ini dapat dicapai jika guru menggunakan berbagai cara evaluasi sesuai dengan kompetensi yang diharapkan. jadi dalam hal pembelajaran evaluasi sangat diperlukan.
dgn evaluasi qt bs tw apakah sistem pddkn, tenaga pndidik, materi/ bhan ajar dan metode pembelajaran berjalan dengan baik atau tidak. klo gak bgus, dagn evaluasi qt tw dimana letak salahnya.dan qt tw dimana qt bs mamperbaikinya. evaluasi mrpakan cermin bagi pendidikan. qt bs menentkan lgkh brktnya jga... shg, evaluasi bs dikatakan langkah awal menuju perbaikan pendidikan,,, Lathifa Ajria farhati 2102407014pend. bhs jawa
Nama : MELIA JUNIARTI NIM : 4101407021 Prodi : Pendidikan Matematika Email : mel_flyasic89@yahoo.com
Menurut saya,evaluasi memiliki peranan penting di dalam proses pembelajaran karena evaluasi digunakan untuk mengetahui : 1. Kemampuan siswa dalam mennyerap dan memahami materi yang telah diberikan oleh gurunya. 2. Kemampuan guru dalam mengajar, apakah sudah baik sehingga siswanya telah berhasil menguasai materi yang diberikan. 3. Apakah proses belajar mengajar yang selama ini dilakukan telah berhasil. Jadi evaluasi berfungsi mempertinggi efektivitas belajar, dan memungkinkan guru untuk memperbaiki cara mengajarnya.
Menurut saya evaluasi sangatlah penting dalam proses belajar mengajar. Dengan adanya evaluasi guru maupun pihak sekolah akan mengetahui sejauh mana materi yang sudah diserap dan dipahami oleh masing-masing siswa. Evaluasi juga dapat dijadikan tolak ukur kemampuan maupun perkembangan siswa itu sendiri.Selain itu, dengan adanya evaluasi dapat diketahui apakah sistem pembelajaran yang diterapkan sudah berhasil, serta dapat menjadi pembelajaran bagi guru dalam mengajar untuk meningkatkan cara mengajarnya. Evalusai juga dapat menjadikan pembelajaran bagi siswa untuk lebih meningkatkan prestasi belajarnya.
TAUFIK HIKMAWAN Y 4301405096 PEND KIMIA VB Nenurut saya evaluasi sangatlah urgen, karena evaluasi adalah salah satu pondasi proses pembelajran yang harus diterapkan untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan yang dicapai siswa dalam mengikuti pembelajaran sehingga seorang tahu harus bertindak dengan cara yang tepat menanagani siswa yamg memiliki masalah belajar yang kurang sesuai dengan harapan
nama : Yanosa Ari W nim : 4301406030 rombel: 33 evaluasi sangat penting dalam proses pembelajaran, karena dengan evaluasi kita bisa mengetahui apakah tujuan pembelajaran sudah tercapai apa belum? caranya, dalam mengevaluasi kita melihat indikator-indikator keberhasilan proses pembelajaran. setelah dievaluasi maka kita dapat mengetahui apakah tujuan pembelajaran sudah tercapai. jika memang belum, maka kita dapat memperbaiki proses pembelajaran agar tujuan dari pembelajaran itu dapat tercapai.
Evaluasi menurut tujuannya dapat dibedakan menjadi evaluasi formatif dan sumatif.Evaluasi formatif bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar. Sedang evaluasi sumatif bertujuan mengetahui hasil be;ajr siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu. Untuk memperbaiki kualitas proses pembelajaran selain mengetahui hasil belajar siswajuga dapat dengan mengetahui kelemahan faktor2 dalam sistem pembelajaran. Evaluasi dengan sasaran komponen dalam sistem pembelajaran (program pembelajaran) dan pelaksanaan sistem pembelajaran tersebut disebut evaluasi pembelajaran. Tujuannya mengetahui seberapa jauh suatu komponen secara terpisah atau terinegrasi berfungsi dalam peningkatan intensitas pembelajaran,yang pada gilirannya dapat meningkatkan hasil belajar para siswa. Sedangkan evaluasi sumatif bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu. Hasil evaluasi yang demikian itu dapat difungsikan intuk seleksi,kenaikan kelas,penempatan,dam diagnostik/pengembangan.
asslmkum...ni ichaaaaa....1. Evaluasi memanglah sangat penting didalam pendidikan. Dengan melakukan evaluasi kita dapat mengetahui kemampuan seorang siswa dalam memahami suatu materi pembelajaran, dan kemampuan seorang guru dalam memberikan materi kepada siswanya, serta cara pemberian materi kepada siswa. 2. Peranan evaluasi dalam pendidikan yaitu untuk mengetahui sejauh mana subjek belajar mencapai tujuan belajarnya.
evaluasi sangat paenting,hal itu dikarenakan dengan melakukan evalusi,kita akan mengetahui sejauh mana penguasaan materi yang telah kiya terima selama mengikuti kegiatan pembelajaran.novi s(2102407204)
evaluasi sangat penting bagi seorang pelajar karena hal itu dapat memperbaiki sistem-sistem yang digunakan dalam suatu pembelajaran.Dan juga sebagai sistem penilaian guru terhadap siswa.sehingga semakin kedepan sistem pembelajaran tersebut lebih baik dan mengalami kemajuan.
dalam dunia pendidikan evaluasi merupakan satu hal yang penting. bahkan mungkin tidak hanya dalam dunia pendidikan,dalam kita melakukan pekerjaan apapun,evaluasi adalah hal yang urgan. kita melakukan evaluasi untuk mengoreksi apakah yang kita lakukan selama ini terdapat kesalahan/kekurangan sehingga kita dapat melakukan perbaikan dan penyempurnaan. sama halnya dalam dunia pendidikan evaluasi dilakukan untuk mengidentifikasi jika terdapat kekurangan. baik dalam hal sistimnya, kebijakan yang berlaku, kurikulum, pendidik dan peserta didik.sehingga tujuan dari adanya pelaksanaan belajar mengajar dapat tercapai dengan maksimal.
OKTRI YULIYATI/2102407154/Pend.Bhs Jawa. menurut saya peranan evaluasi dalam proses pembelajaran adalah evaluasi memiliki tujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka untuk memperbaiki proses belajar mengajar(evaluasi formatif),dan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pembelajaran(evaluasi sumatif).dalam proses pembelajaran evaluasi berperan untuk memperbaiki kualitas proses pembelajaran,selain mengetahui hasil belajar siswa juga dapat mengetahui kelemahan faktor faktor dalam sistem pembelajaran.evaluasi berguna untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan siswa dalam menguasai materi pembelajaran,sehingga pada gilirannya hasil dari pada evaluasi tersebut dapat digunakan sebagai tolok ukur keberhasilan siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu.evaluasi dapat digunakan untuk memperbaiki serta meningkatkan kualitas proses belajar mengajar.makasih
Atika V/2102407149/PBJ Evaluasi menurut tujuannya dibedakan menjadi evaluasi dan formatif dan evaluasi sumatif. Evaluasi formatif guna mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar. Sedangkan evaluasi sumatif bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu.
Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena untuk mengetahui sejauh mana subjek belajar mencapai tujuan belajarnya, guru tidak bisa hanya melhat sepintas, karena dengan cara seperti itu guru tidak akan memperoleh gambaran objektif mengenai proses dan hasil belajar yang telah mereka capai. Dengan demikian diperlukan kegiatan evaluasi yang menyeluruh, berkelanjutan, menyeluruh dan objektif. Menurut saya peranan evaluasi dalam proses pendidikan sangat penting karena evaluasi merupakan suatu kegiatan yang harus dilakukan secara sistematis yaitu kegiatan pengukuran, penilaian, dan akhirnya pengambilan keputusan.
Evaluasi mempunyai peranan penting dikarenakan evaluasi merupakan alat dalam mengukur sejauh mana tujuan yang kita inginkan sudah tercapai.. Dalam dunia pendidikan., evaluasi merupakan hal mutlak dalam melihat kinerja pelaku pendidikan.,utamanya siswa didik.. Sistem evaluasi yang dikembangkan sangat mempengaruhi arah dan tujuan pendidikan itu sendiri.. Para ahli mengatakan., terdapat empat generasi penting dalam sistem evaluasi.. Generasi Pertama..: 1. Evaluasi terfokus pada measurement.. Didalamnya tercantum peran guru adalah mengetahui sejauh mana peserta didiknya bisa menguasai bahan yang diberikan.. Contoh yang paling mendasar., ulangan dengan konsep "hafal mati"... Semua yang diajarkan guru dihafal secara seksama untuk kemudian diukur., apakah peserta didik bisa menguasainya dengan baik... Peserta didik diperlakukan sebagai peserta pasif dan objek dari sistem evaluasi ini... Sistem ini dianut sejak zaman Aristoteles... Sampai sekarang., generasi pertama ini masih sangat populer di berbagai negara., meskipun di negara maju sudah banyak ditinggalkan..
Generasi Kedua..: 2. Setelah Perang Dunia II, negara Barat khusus Amerika dan Eropa menyadari., sistem evaluasi pada generasi pertama tidak layak dan perlu dirombak total.. Fokus utama pada generasi kedua adalah description.. Peserta didik tidak selayaknya lagi dijadikan sebagai objek pasif yang kadangkala menerima konsekuensi menyedihkan.. Misalnya, mendapat predikat bodoh karena nilai ujiannya jelek.. Namun didalam sistem ini.,meskipun nilai ulangan masih dipakai sebagai salah satu alat namun yang lebih ditekankan dalam evaluasi adalah kurikulum secara keseluruhan.. Fokus utamanya tidak lagi pada nilai performance peserta didik saja.., tapi lebih pada kemampuan kurikulum secara keseluruhan dalam menyalurkan bakat peserta didik..
Generasi ketiga..: 3. Walaupun generasi kedua sudah merupakan perubahan dramatis.., namun masih ada kelemahannya... Beberapa pihak menuduh., sistem ini terlalu lemah.. Sejak akhir 1950-an., muncul generasi ketiga yang merupakan penyempurnaan dari generasi kedua. Dalam sistem ini., satu komponen ditambah judgement.. Peran guru di samping memberikan deskripsi tentang bakat peserta didik., memberikan penilaian tentang seberapa jauh peserta didik tersebut memenuhi kemampuan tertentu... Ini dimaksudkan untuk meningkatkan peluang bagi penempaan bakat itu secara lebih terarah... Bai peserta didik dan pendidik terbuka untuk mendiskusikan hal yang diperlukan, sehingga bakat tertentu dapat disalurkan dan dikembangkan secara maksimal..
Generasi keempat..: 4. Perkembangan sistem evaluasi dari generasi pertama sampai ketiga merupakan dinamika yang positif.. Namun pada awal 1980-an., ternyata ketiga generasi terdahulu masih dianggap perlu penyempurnaan.. Dalam hal ini., peran stakeholder secara keseluruhan merupakan kunci utama... Peran sebagai evaluator tidak hanya terletak pada guru., namun juga pada stakeholder yang lain.. Dengan demikian., peserta didik sebagai komponen penting dalam sistem pendidikan diberikan kesempatan dalam mengevaluasi kinerja mereka masing-masing., guru/kurikulum dan mengidentifikasikan alternatif kostruktif dalam rangka peningkatan prestasi... Pada tingkat yang lebih luas, peran masyarakat (society) dalam mendukung sistem pendidikan juga dirangsang... Sektor produktif seperti industri/swasta diikutkan dalam menyusun kurikulum yang relavan dan tepat guna, sehingga peserta didik menjadi produk yang berdaya saing tinggi dan bisa memenuhi tuntutan pasar terkini... Kurikulum secara terus menerus disesuaikan dan dikembangkan sejalan perkembangan di luar sekolah...
Berdasarkan uraian tersebut dapat kita simpulkan bahwa sistem evaluasi sebagai salah satu pondasi pendidikan telah tumbuh dan berkembang sesuai tuntutan zaman.Di Indonesia., sistem evaluasi masih saja bergelut pada generasi pertama atau paling jauh pada generasi kedua... Masih umum di sekolah bahkan perguruan tinggi terkemuka pun.,penekanan masih terfokus pada generasi pertama/kedua... Siswa dan mahasiswa masih saja dijadikan objek pasif dalam pendidikan... Kurikulum masih kaku dan konon tidak responsif dengan tuntutan yang berkembang di dunia luar...
Kadangkala kita juga melihat betapa siswa sangat tidak bisa mengembangkan nalarnya dengan baik... Fokusnya hanya pada hafalan belaka... Agaknya kita mungkin lupa., semua anak itu punya bakat dan potensi yang berbeda.. Selama sistem pendidikan belum bisa merespon ini dengan baik., kita masih akan kehilangan bakat potensial itu hanya karena sistem pendidikan kita yang belum tepat...
menurut saya,evaluasi sangat penting dalam proses pendidikan,karena evaluasi bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka memperbaiki proses belajar mengajar.dengan adanya evaluasi,kita tahu perkembangan dalam proses belajar mengajar siswa.mengetahui kekurangan dan kelebihan yang kita dapat selama melakukan proes belajar.
ass... menanggapi pentingnya evaluasi dalam pendidikan mungkin telah disampaikan secara jelas dan rinci oleh teman-teman di atas..dan saya sangat sependapat oleh pendapat mereka bahwa evaluasi sangat penting dalam pendidikan karena evaluasi lah yang menentukan berhasil tidaknya suatu proses pendidikan.Evaluasi memegang peranan penting karena hasil evaluasi menentukan sejauh mana tujuan dapat dicapai. Dan sebuah hasil evaluasi diharapkan dapat membantu pengembangan, implementasi, kebutuhan suatu program, perbaikan program, pertanggung jawaban, seleksi, motivasi, menambah pengetahuan, serta membantu mendapat dukungan dari mereka yang terlibat dalam program tersebut.Evaluasi, khususnya dalam bidang pendidikan diharapkan dapat memperbaiki sistem pendidikan kita yang sering berubah dan tidak seimbang, kurikulum yang kurang tepat, serta mata pelajaran yang terlalu banyak dan tidak terfokus. secara umum evaluasi (evaluation) merupakan alat (tool) dalam mengukur sejauhmana tujuan yang kita inginkan sudah tercapai. Dalam dunia pendidikan, evaluasi merupakan hal mutlak dalam melihat kinerja (performance) pelaku pendidikan, utamanya siswa didik. Sistem evaluasi yang dikembangkan sangat mempengaruhi arah dan tujuan pendidikan itu sendiri. Evaluasi telah memegang peranan penting dalam pendidikan antara lain memberi informasi yang dipakai sebagai dasar untuk :
![Bipolar disorder [maniac depression] begins in the late teen years and continues throughout life.](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_vpU268vfOj1XzurlMEid6G51qlERKS7CrYOadZUh4_aUzgmZIJEJ0-NgAM_66EI7h0fwZfCsr47UNVcDUZa5NNzVnQg7VjNxSIWJcKRwkk6tHC-VP5TlI=s0-d)
105 comments:
evaluasi merupakan bagian terpenting dalam pendidikan karena hal inilah yang dijadikan indikator kesuksesan belajar siswa.namun pada penerapannya kadang evaluasi masih banyak disalah gunakan.misalnya masih banyak ketidak jujuran dalam evaluasi.
Secara umum ada 2 macam evaluasi yaitu : evaluasi hasil belajar (evaluasi substantif) dan evaluasi proses belajar (evaluasi diagnostik)
evaluasi proses pembelajaran dipandang sangat penting karena sebagai pengendali kualitas pembelajaran dengan obyek kurikulum yang berbeda-beda. evaluasi dapat digunakan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan berbagai komponen dalam pembelajaran. hal ini pada akhirnya dapat digunakan untuk memperbaiki kualitas pembelajaran serta akan bermanfaat untuk mengoptimalkan pembelajaran.
ada 3 manfaat evaluasi proses pembelajaran yakni, memahami sesuatu, membuat keputusan serta meningkatkan kualitas pembelajaran.
tujuan dari evaluasi itu sendiri adalah mengetahui hasil belajar,jadi dengan evaluasi guru dapat mengetahui seberapa banyakkah anak didiknya menyerap apa yang guru terangkan dalam proses belajar.
dan hasil evaluasi tersebut dapat digunakan untuk seleksi,kenaikan kelas, dan penempatan
Evaluasi dapat dijadikan sebagai tolak ukur keberhasilan sebuah penyampaian materi pendidikan. Apabila hasil evaluasi baik, maka materi tersebut telah berhasil tersampaikan dan sebaliknya apabila hasil evaluasi tidak baik, maka nateri belum tersampaikan secara penuh. Namun pada zaman sekarang ini, hasil evaluasi dapat direkayasa. Sehingga nilai dan arti penting evaluasi sudah bergeser. Oleh karena itu, alangkah baiknya jika evaluasi tidak dijadikan pedoman mutlak dam menentukan keberhasilan sebuah penyammpaian materi pendidikan
Evaluasi adalah hal yang penting dilakukan bagi setiap pembelajaran. Evaluasi selain dapat digunakan untuk mengetahui keberhasilan dalam pembelajaran, evaluasi juga dapat digunakan untuk mengetahui perkembangan anak didik. Evaluasi juga dapat digunakan untuk ke depan dalam merancang RPP yang baru.
Evaluasi sangat penting dalam proses pembelajaran, karena evaluasi adalah indikator keberhasilan serta kendali dari suatu proses belajar mengajar. Dikatakan indikator yakni karena dengan evaluasi kita dapat mengetahui seberapa berhasil pembelajaran yang telah dilakukan, jika hasil dari suatu evaluasi baik maka KBM yang telah dilakukan sudah baik. jika sebalikya mak pembelajaran yang telah dilakukan belum berhasil sepenuhnya. Denan begitu maka kita dapat memperbaiki kekurangan tersebut pada KBM selanjutnya.
1. Peranan evaluasi sangat lah penting karena merupakan cara untuk
mengukur keberhasilan dalam proses belajar. Apakah pembelajaran yang
telah di lakukan sudah berhasil dan mencapai ketuntasan dapat dilihat
dari hasil evaluasi
2. Untuk menilai keberhasilan proses pembelajaran
untuk mengetahui kemampuan siswa
Untuk mengetahui keberhasilan guru dalam mengajar
Untuk mengukur kualitas dari siswa dalam suatu sekolah,dll
evaluasi sangatlah penting, karena apabila tidak ada evaluasi dalam proses pendidikan kita tidak akan tahu pada batas berapa kemampuan siswa, apakah model pembelajaran yang diterapkan guru telah efektif atau tidak? apakah materi yang telah disampaikan guru itu mengena pada siswanya? dengan adanya evaluasi akan ada perbaikan pada proses pendidikan yang akan datang.
chanif yang dimaksud di atas mohammad chanifuddin 4301405054 rombel 33 emailnya mohammad_chanifuddin@yahoo.co.id
blognya http://chanif.wordpress.com
Evaluasi sangat penting dalam pendidikan dimana evaluasi ini sebagai suatu aktivitas manusia, aktivitas manusia disini adalah kegiatan evaluasi dimana terdapat dua konsep aktivitas yaitu konsep mengukur dan konsep menilai, sehingga dengan adanya evaluasi maka kita dapat mengukur dan menilai seberapa jauh kemampuan siswa dalam mengikuti pelajaran. Selain itu apabila dilihat dari tujuan evaluasi itu sendiri yaitu dibedakan evaluasi formatif( bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses berlajar mengajar), dan evaluasi sumatif (bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu). Evaluasi ini sangat penting dilakukan
evaluasi mempunyai peranan penting dalam pembelajaran karena evaluasi merupakan cara untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam proses belajar mengajar.Peranan evaluasi dalam proses belajar mengajar bagi seorang guru,evaluasi dapat mengetahui dan mengukur keberhasilan seorang siswa dalam belajarnya.Selain itu guru dapat menilai seberapa berhasil dirinya dalam menyampaikan materi baik itu cara maupun metode.
Diah Rahmawati (4101407024/Pend. Matematika 1A)
Menurut saya Evaluasi mempunyai peranan yang sangat penting dalam pendidikan karena evaluasi merupakan salah satu indikator keberhasilan proses pembelajaran.
Peran Evaluasi menurut saya adalah:
1. Sebagai tolak ukur keberhasilan siswa dalam menguasai mater
2. Sebagai indikator keberhasilan guru dalam mengajar
3. Sebagai motivasi agar siswa belajar lebih giat.
menurut saya,krida, evaluasi memiliki peranan yg sangat penting dalam proses pembelajaran, apalagi untuk menilai kemampuan/ potensi dari peserta didik telah mencapai ketuntasan dan berhasil mencapai tujuan pembejaran itu sendiri/ belum. peranan evaluasi sendiri juga bisa menunjukkan keberhasilan guru sendiri dlm mengajar baik dr media,model,metode,strategi bljr mngajar dll. juga mmbrkn guru PR bgimana mmperbaiki cara pmbljrannya di kelas agar mjd lgh baik lagi
evaluasi dapat dijadikan sebagai alat ukur siswa setelah mengikuti semua KBM yang dilakukan. selain itu evaluasi juga dapat digunakan untuk mengetahui apakah proses belajar mengajar yang selama ini telah dilakukan sudah berjalan dengan baik sesuai dengan indikator-indikator yang ingin dicapai atau belum.
ERNA MARTIANI
4401407068
evalusi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena dengan evaluasi kita dapat mengetahui hasil belajar siswa atau mengetahui seberapa jauh siswa dapat menerima materi pelajaran yang telah diajarkan dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar dan juga dalam rangka menentukan hasil belajar siswa selama proses pendidikan tertentu. Menurut saya peranan evolusi dalam proses pendidikan adalah untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan siswa dalam menerima dan memahami serta menyerap materi pelajaran yang disampaikan sehingga timbul efisiensi dan efektivitas kerja dari kedua belah pihak baik guru maupun siswa...
evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena dengan evaluasi kita dapat mengetahui hasil belajar siswa atau mengetahui seberapa jauh siswa dapat menerima materi pelajaran yang telah diajarkan dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar dan juga dalam rangka menentukan hasil belajar siswa selama proses pendidikan tertentu. Menurut saya peranan evolusi dalam proses pendidikan adalah untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan siswa dalam menerima dan memahami serta menyerap materi pelajaran yang disampaikan sehingga timbul efisiensi dan efektivitas kerja dari kedua belah pihak baik guru maupun siswa...
biya ebi praheto 2102407111
Evaluasi dalam proses pembelajaran memang mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena hal tersebut dijadikan sebagai acuan seberapa jauh tujuan dari pengajaran itu tercapai,seberapa pahamkah siswa-siswa dalam menyerap pelajaran yang telah disampaikan.Dari proses evaluasi tersebut, seorang guru dapat mengidentifikasi bahan ajar apa yang sulit dimengerti siswa-siswanya, bagian apa yang harus diperbaiki,dan bagian apa yang sudah memenuhi standart kompetensi.Dari pihak siswanya juga dapat dijadikan sebagai hasil laporan selama ia belajar sehingga mereka bisa memperbaiki nilai ataupun lainnya yang berhubungan dengan proses pembelajaran dan mereka juga bisa meningkatkan bagian -bagian tertentu yang dapat menunjang keahliannya.
evaluasi pendidikan mempunyai peranan yang penting dalam proses pendidikan, diantaranya yaitu :
-Untuk mengetahui kemajuan peserta didik setelah ia mengalami pendidikan selam jangka waktu tertentu
-Untuk mengetahui tingkat efisiensi metode-metode pendidikan yang dipergunakan pendidik selam jangka waktu tertentu tadi.
evaliasi sangat penting karena selain dapat dijadikan ukuran keberhasilan guru juga merupakan ukuran keberhasilan siswa dalm proses belajar mengajar. namun evaluasi dapat berhasil guna jika pelaksanannya benar-benar sesuai aturan yang ada.
zulfalah amalia (4301405052)
evaluasi penting dalam pendidikan karena evaluasi ini digunakan untuk mengukur ketuntasan belajar, sejauh mana siswa memahami apa yang sedang dipelajari. dengan kata lain melalui evaluasi kita dapat mengkur sejauh mana keberhasilan proses belajar mengajar tersebut.
dewi muthohharoh/4301405058
evaluasi (evaluation) merupakan alat (tool) dalam mengukur sejauh mana tujuan yang kita inginkan sudah tercapai. Dalam dunia pendidikan, evaluasi merupakan halmutlak dalam melihat kinerja(performance) pelaku pendidikan,utamanya siswa didik. Sistem evaluasi yang dikembangkan sangat mempengaruhi arah dan tujuan pendidikan itu sendiri. Para ahli mengatakan, ada empat generasi penting dalam sistem evaluasi.Generasi Pertama, Evaluasi terfokus pada measurement. Dalam hal ini, peran guru adalah mengetahui sejauhmana siswa didiknya bisa menguasai bahan yang diberikan. Contoh paling umum, ulangan dengan konsep 'hafal mati'. Semua yang
diajarkan guru dihafal secara seksama untuk kemudian diukur, apakah siswa bisa
menguasainya dengan baik. Siswa didik diperlakukan sebagai peserta pasif dan
objek dari sistem evaluasi ini. Sistem ini dianut sejak zaman Aristoteles.
Sampai sekarang, generasi pertama ini masih sangat populer di berbagai negara,
walaupun di negara maju sudah banyak ditinggalkan.
Generasi Kedua. Setelah Perang Dunia II, negara Barat khusus Amerika dan Eropa
menyadari, sistem evaluasi pada generasi pertama tidak layak dan perlu dirombak
total. Fokus utama pada generasi kedua adalah description. Siswa didik tidak
selayaknya lagi dijadikan sebagai objek pasif yang kadangkala menerima
konsekuensi menyedihkan. Misalnya, mendapat predikat bodoh karena nilai
ujiannya jelek. Pada sistem ini, walaupun ulangan masih dipakai sebagai salah satu tool namun yang lebih ditekankan dalam evaluasi adalah kurikulum secara keseluruhan. Fokus utamanya tidak lagi pada nilai performance siswa saja, tapi lebih pada kemampuan kurikulum secara keseluruhan dalam menyalurkan bakat siswa.
Generasi ketiga. Walaupun generasi kedua sudah merupakan perubahan dramatis,
namun masih ada kelemahannya. Beberapa pihak menuduh, sistem ini terlalu lemah
(loose). Sejak akhir 1950-an, muncul generasi ketiga yang merupakan
penyempurnaan dari generasi kedua. Dalam sistem ini, satu komponen ditambah
judgement. Peran guru di samping memberikan deskripsi tentang bakat siswa, memberikan penilaian tentang seberapa jauh siswa tersebut memenuhi kemampuan tertentu. Ini dimaksudkan untuk meningkatkan peluang bagi penempaan bakat itu secara lebih terarah. Siswa dan guru terbuka untuk mendiskusikan hal yang diperlukan, sehingga bakat tertentu dapat disalurkan dan dikembangkan secara maksimal.
Generasi keempat. Perkembangan sistem evaluasi dari generasi pertama sampai
ketiga merupakan dinamika yang positif. Namun pada awal 1980-an, ternyata
ketiga generasi terdahulu masih dianggap perlu penyempurnaan. Dalam hal ini,
peran stakeholder secara keseluruhan merupakan kunci utama. Peran sebagai
evaluator tidak hanya terletak pada guru, namun juga pada stakeholder yang
lain. Dengan demikian, siswa didik sebagai komponen penting dalam sistem
pendidikan diberikan kesempatan dalam mengevaluasi kinerja mereka
masing-masing, guru/kurikulum dan mengidentifikasikan alternatif kostruktif dalam rangka peningkatan prestasi. Pada tingkat yang lebih luas, peran masyarakat (society) dalam mendukung sistem pendidikan juga dirangsang. Sektor produktif seperti industri/swasta diikutkan dalam menyusun kurikulum yang relavan dan tepat guna, sehingga siswa menjadi produk yang berdaya saing tinggi dan bisa memenuhi tuntutan pasar terkini. Kurikulum secara terus menerus disesuaikan dan dikembangkan sejalan perkembangan di luar sekolah (pasar).
berdasarkan uraian tersebut dapat kita simpulkan bahwa sistem evaluasi sebagai salah satu pondasi pendidikan telah tumbuh dan berkembang sesuai tuntutan zaman.Di Indonesia, sistem evaluasi masih saja bergelut pada generasi pertama atau paling jauh pada generasi kedua. Masih umum di sekolah bahkan perguruan tinggi terkemuka pun,penekanan masih terfokus pada generasi pertama/kedua. Siswa dan mahasiswa masih saja dijadikan objek pasif dalam pendidikan. Kurikulum masih kaku dan konon tidak responsif dengan tuntutan yang berkembang di dunia luar.
Kadangkala kita juga melihat betapa siswa sangat tidak bisa mengembangkan
nalarnya dengan baik. Fokusnya hanya pada hafalan belaka. Agaknya kita mungkin lupa, semua anak itu punya bakat dan potensi yang berbeda. Selama sistem
pendidikan belum bisa merespon ini dengan baik, kita masih akan kehilangan
bakat potensial itu hanya karena sistem pendidikan kita yang belum tepat.
evaluasi pembelajarn, pasti penting bgt gitu loh!krn hasil evaluasi menentukan keputusan,utk mengetahui seberapa jauh kemampuan guru n siswa dlm KBM dn yg paling pnting utk mngetahui metode n pendktan seperti ap yg co2k diterapkan pd SIKON yg tepat, jk ga dievaluasi bt ap proses pembljrn itu ad!percuma dong??susah2 ngajari ilmu tp ga ngerti gunanya....
MURIANI NH/4301405079
EVALUASI PEMBELAJARAN:
*Evaluasi tidak hanya dalam bentuk ujian tulis juga dalam bentuk evaluasi atas proses dan hasil belajar pada saat kuliah lapangan/studi kasus, diskusi dan penugasan.
*Ranah evaluasi tidak hanya menekankan ranah knowledge saja. Ranah kognitif diberi porsi 40%, ranah attitude (sikap) (40%), skill (ketrampilan) (10%), dan ability (kemampuan) (10%).
a.Peranan evaluasi sangatlah penting karena merupakan suatu cara untuk
mengukur keberhasilan dalam proses belajar, mengukur siswa telah mencapai ketuntasan atau belum
b.Untuk menilai keberhasilan proses pembelajaran,mengetahui kemampuan siswa,
Untuk mengukur kualitas dari siswa dalam suatu sekolah,dsb
evaluasi adalah suatu roses yg sistematis unt menentukan sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oleh para siswa.Jadi evaluasi iti sangat penting untuk pendidikan.Dengan adanya evaluasi guru tahu sejauh mana siswa dapat menyerap pelajaran,dg mengetahui kemampuan siswatsb,guru tahu seberapa baik pengajaran yg telah diterapkan shg guru bisa mengambil keputusan untuk pembelajaran selanjutnya,apakah mau malaksanakan pengajaran yg talah ditrpkan atau akan memperbaikinya.Dengan mengetahui evaluasi hasil yg diperoleh maka guru bisa mengevaluasi perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran.Tanpa adanya evaluasi guru tidak akan tahu bagaimana proses pembelajaran terjadidan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu tercapai.Jadi peranan evaluasi dalam proses pembelajaran adalah untuk mengambil keputusan, langkah apa yg akan dilakukan selanjutnya,agar tujuan pembelajaran dapat tercapai dg baik.
evaluasi pembelajaran it sengat penting,krn itu mrupkn acuan guru dlm menilai potensi n kemampuan siswa dalam mengukur sejauh mana tujuan yang kita inginkan sudah tercapai. Dalam dunia pendidikan, evaluasi merupakan halmutlak dalam melihat kinerja(performance) pelaku pendidikan,utamanya siswa didik. Sistem evaluasi yang dikembangkan sangat mempengaruhi arah dan tujuan pendidikan itu sendiri.
sistem evaluasi dapat disimpulkan sebagai salah satu pondasi pendidikan telah tumbuh dan berkembang sesuai tuntutan zaman.Di Indonesia, sistem evaluasi masih saja bergelut pada generasi pertama atau paling jauh pada generasi kedua. Masih umum di sekolah bahkan perguruan tinggi terkemuka pun,penekanan masih terfokus pada generasi pertama/kedua. Siswa dan mahasiswa masih saja dijadikan objek pasif dalam pendidikan. Kurikulum masih kaku dan konon tidak responsif dengan tuntutan yang berkembang di dunia luar. jadi jelas pentingnya evaluasi digunakan oleh guru selain berperan untuk mengukur kemampuan jg mmberi gambaran bg kita sudah berhasil/belumkah dlm mengajar...
sistem evaluasi dapat disimpulkan sebagai salah satu pondasi pendidikan telah tumbuh dan berkembang sesuai tuntutan zaman.Di Indonesia, sistem evaluasi masih saja bergelut pada generasi pertama atau paling jauh pada generasi kedua. Masih umum di sekolah bahkan perguruan tinggi terkemuka pun,penekanan masih terfokus pada generasi pertama/kedua. Siswa dan mahasiswa masih saja dijadikan objek pasif dalam pendidikan. Kurikulum masih kaku dan konon tidak responsif dengan tuntutan yang berkembang di dunia luar. jadi jelas pentingnya evaluasi digunakan oleh guru selain berperan untuk mengukur kemampuan jg mmberi gambaran bg kita sudah berhasil/belumkah dlm mengajar...
menurut saya, benar klo evaluasi tu mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena evaluasi dapat dijadikan koreksi terhadap kinerja kegiatan kita sebelumnya. dengan adanya evaluasi kita dapat melihat apakah kinerja kita dah benar apa memang masih banyak yang perlu diperbaiki sehingga diharapkan kinerja yang akan kita ambil selanjutnya dapat lebih baik dari sebelumnya
maap yang tadi pke anonim tu saya...
menurut saya, benar klo evaluasi tu mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena evaluasi dapat dijadikan koreksi terhadap kinerja kegiatan kita sebelumnya. dengan adanya evaluasi kita dapat melihat apakah kinerja kita dah benar apa memang masih banyak yang perlu diperbaiki sehingga diharapkan kinerja yang akan kita ambil selanjutnya dapat lebih baik dari sebelumnya
evaluasi pmbljrn itu penting bgt Karena suatu pendidikan akan dikatakan sempurna jika dalam prosesnya dilaksanakan suatu evaluasi, dengan menggunakan strategi yang tepat sehingga hasilnya sesuai dg tujuan pembljrn itu sendiri
Dalam proses pembelajaran, terdapat tiga fungsi besar evaluasi. Tagliante (1996) menyebutnya "Trois grands fonctions de l'évaluation." Tiga fungsi itu adalah fungsi pronostik, fugsi diagnostik, dan fungsi sertifikasi.
Pertama, fungsi pronostik, yaitu tes awal proses pembelajaran untuk mengetahui kondisi obyektif dari pembelajar. Hasil yang diperoleh digunakan untuk menentukan dimana posisi pembelajar, misalnya apakah dia termasuk pemula dalam sebuah materi atau dia sudah pantas menerima kelanjutan materi tersebut dalam pembelajaran yang akan dilaksanakan.
Fungsi pronostik juga berguna untuk memprediksi kompetensi lanjutan yang mungkin dapat dicapai oleh pembelajar. Artinya, dengan hasil tes yang ada, dapat direncanakan kompetensi apa yang dapat dikuasai pada tahap berikutnya. Menyamaratakan kemampuan pembelajar pada awal proses akan sangat berpengaruh terhadap perkembangan pembelajar itu. Selaku pembelajar, tiap individu berbeda-beda kemampuan dasarnya. Perbedaan itu harus dicermati dan diakomodir dengan memberikan perlakuann yang berbeda juga. Perbedaan itu meliputi pemberian materi lanjutan yang akan dibahas, penugasan, dan penghargaan.
Penghargaan di sini lebih bersifat penguatan (réinforcement). Ini berhubungan dengan kejiwaan. Penghargaan minimal yang bisa diberikan adalah dengan "ucapan selamat" atas usahanya untuk mengetahui sesuatu lebih cepat dari orang lain.
Dari segi proses dan pemilihan materi bahasan memang sedikit agak menyulitkan pengajar dalam mengelola kelas. Namun itu akan berakibat kondusifnya suasana kelas yang dapat mengarahkan pembelajarnya lebih berprestasi lagi. Akan tercipta situasi yang penuh dengan kompetisi sehat yang menjadi pemicu bagi setiap individu untuk tampil. Atmosfer akademik dalam suasana saling berkompetisi sangat berkontribusi terhadap pencapaian target pembelajaran.
Memberi perlakuan yang sama berarti kurang menghargai kemampuan seseorang yang lebih dari yang lainnya. Bagi pengajar, menyamakan atau generalisasi ini akan mempermudah dia dalam bertugas. Namun efek yang bisa timbul adalah munculnya kebosanan dan rasa pesimis dari mereka yang memiliki kemampuan lebih.
Yang kedua, fungsi diagnostik, yaitu evaluasi yang menganalisis kemampuann pembelajar pada saat berlangsungnya proses pembelajaran. Fokusnya adalah membantu mereka bagaimana supaya mampu memiliki kompetensi sesuai dengan yang diharapkan. Evaluasi ini berlangsung sepanjang proses pembelajaran. Tujuan utamanya adalah membantu pencapaian tujuan pembelajaran itu sendiri.
Evaluasi diagnostik, memungkinkan seorang pengajar mempertahankan metode yang digunakan atau segera menggantinya. Fungsi ini dapat diwujudkan dalam bentuk tes formatif, yang mengevaluasi pembelajar pada setiap sub pokok bahasan, atau sub unit suatu pelajaran. Jadi, tes itu tidak hanya dilakukan sekali diakhir suatu periode pembelajaran, melainkan ada tes-tes pengontrol atau pendamping dari tes akhir. Bentuk dan pelaksanaannyapun tidak sekaku yang ada selama ini, seperti mid semester, tidak, tapi bisa lebih dinamis, yang sedemikian rupa bisa dirancang oleh pengajar.
Yang ketiga, fungsi sertifikasi. Evaluasi saat ini berguna untuk menyatakan kedudukan atau peringkat seseorang dalam sebuah pembelajaran. Evaluasi dilaksanakan di akhir sebuah periode pembelajaran, umpama di akhir semester, program, paket, atau tingkat. Ujian DELF dan DALF juga termasuk di sini , walaupun tidak ada proses pembelajaran resmi sebelumnya. Namun, dia lebih kepada pensertifikasian tingkat kemampuan bahasa Prancis seseorang.
Fungsi sertifikasi dalam evaluasi pembelajaran sama sekali tidak menggiring pembelajar untuk meningkatkan kemampuan akademisnya, karena dia dilaksanakan terakhir. Tujuannya hanya menyatakan status dan mendapatkan laporan hasil belajar atau sertifikat.
Scriven dalam Arikunto (1989) menyatakan bahwa harus ada hubungan yang erat antara : 1) tujuan kurikulum dengan bahan pelajaran, 2) bahan pelajaran dengan evaluasi, dan 3) tujuan kurikulum dengan evaluasi. Jadi evaluasi itu harus merujuk kepada kurikulum dan bahan pelajaran. Hubungan evaluasi terhadap kurikulum dan bahan pelajaran adalah sebuah hubungan yang saling kontrol. Kalau materi pelajaran sudah relevan dengan tujuan pembelajaran yang tercantum dalam kurikulum, maka evaluasi yang berhubungan dengan materi akan secara otomatis berhubungan dengan kurikulum. Namun jika materi pelajaran tidak relevan dengan kurikulum, maka tes yang dibuat berdasarkan materi tidak akan menyokong tujuan kurikulum. Agaknya itulah yang menyebabkan Scriven menegaskan bahwa perlunya ada hubungan antara tiga komponen itu.
Kembali kepada Viviane dan de Lansheere di atas, mereka lebih menekankan bahwa evaluasi itu adalah proses pengecekan apakah materi dan metode telah sesuai dengan tujuan pembelajaran. Fokusnya tertuju kepada tujuan yang ada dalam kurikulum. Materi dan metode merupakan sarana untuk pencapaian tujuan. Pemikiran mereka ini bisa diformulasikan kedalam bentuk lain bahwa pencarian, pembahasan, dan perumusan materi adalah untuk menjawab persoalan dalam evaluasi yang mengacu pada tujuan pembelajaran. jadi kesimpulannya,Konsep fungsi diagnostik menurut Tagliante (1996) adalah sebagai berikut :
1. Evaluasi bertujuan untuk menemukan kesulitan pembelajar dalam mengikuti pelajaran, yang selanjutnya akan diberikan perlakuan yang tepat, sehingga tujuan pembelajaran dapat dicapainya.
2. Evaluasi berlangsung selama proses pembelajaran.
tadi Krida Puji Rahayu dgn NIM 4301405087
komentar tadi merupakan tambahan saja...makasih.
yang mengirimkan jawaban atas nama anonim pada 2007 Desember 17 14:38 adalah Sulistyowati/Pend kimia/4301405089
Peranan evaluasi sangat lah penting karena merupakan cara untuk
mengukur keberhasilan dalam proses belajar. Apakah pembelajaran yang
telah di lakukan sudah berhasil dan mencapai ketuntasan dapat dilihat
dari hasil evaluasi.Evaluasi belajar juga berfungsi untuk menilai keberhasilan proses pembelajaran
untuk mengetahui kemampuan siswa
Untuk mengetahui keberhasilan guru dalam mengajar
Untuk mengukur kualitas dari siswa dalam suatu sekolah,dll
evaluasi mempunyai pernan yang sangat penting dalam proses pembelajaran.
evaluasi mempunyai [peranan yang sangat penting karena dengan evaluasi kita dap-at mengetayhui sejauhmana keberhaasilan proses kbm yang kita lakukan jdi, melalui evaluasi kita dapat mengetahui hasil yang dicaapai untuk kemudian menentukan langkah apa yang akan kita lakukan untuk memperbaiki pencaapaaian hasil tersebut jadi, fungsi evaaluuasi dalam pendidikan adaalah sebagai alat ukur pencaapaaian hasil belajar.
Dalam proses pembelajaran terdapat 3 proses, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Setelah kita membuat rencana pengajaran maka kita akan melaksanakan pengajaran sesuai dengan rencana yang kita buat. Setelah itu tentu kita harus melakukan penilaian atau evaluasi untuk mengatahui sejauh mana tujuan pengajaran telah dicapai. Evaluasi hasil belajar digunakan sebagai tolok ukur keberhasilan siswa dalam proses belajar. Dengan kata lain, untuk mengukur tingkat keberhasilan siswa menguasai materi. Evaluasi proses menunjukkan bagaimana untuk memperbaiki pembelajaran melalui elemen- elemennya. Elemen pengajaran disini bukan hanya siswa, namun juga guru, materi pelajaran, dan metode yang digunakan. Siswa dituntut untuk tidak hanya mendapat nilai bagus, namun juga mendapat pemahaman yang baik tentang materi pelajaran dan semua yang berhubungan dengannya. Kemudian guru juga bisa mendapat masukan tentang gaya mengajar yang digunakan, apakah sudah pas dan sesuai dengan kondisi atau tidak dan apakah sudah dapat mencapai tujuan pengajaran atau belum. Dari segi materi kita bisa menyesuaikan materi yang ada dengan tujuan pembelajaran. Penguasaan materi jelas diperlukan. Bila perlu penambahan dan pengurangan juga dilakukan agar bisa mencpai sasaran yang diinginkan. Lalu dari segi metode pengajaran juga dimungkinkan untuk dievaluasi, sebab metode mengajar juga berpengaruh pada input yang diterima siswa. Semakin baik metode yang digunakan, maka semakin baik pula input ke siswa. Namun yang perlu diingat, bahwa baik disini bukan hanya sempurna untuk guru dan murid saja, namun juga sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada.
evaluasi mempunyai peranan yang penting dlam pendidikan karena evaluasi dilaksanakan untuk menentukan sejauh mana pembelajaran yg dicapai oleh subyek belajar.
peranan evaluasi dalam proses pendidikan adalah yg pertama adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa selama proses pendidikan, yg kedua adalah untuk mengetahui kelemahan apa saja dalam sistem pembelajaran, yg ketiga adalah untuk meningkatkan intensitas belajar siswa, yg pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar para siswa.
Evaluasi dalam pendidikan merupakan satu hal yang sangat penting karena sebagai suatu proses yang sistematis untuk menentukan sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oleh para siswa. Evaluasi dapat mendorong siswa untuk lebih belajar dan memperbaiki hasil yang kurang baik. Selain itu, memungkinkan guru untuk memperbaiki cara mengajarnya. Evaluasi mempunyai peranan sebagai sarana untuk mengetahui hasil belajar yang telah dicapai siswa dalam rangka perbaikan dan melihat perkembangan hasil belajar. Selain itu, evaluasi dapat mengetahui kelemahan faktor-faktor dalam sistem pembelajaran.
Evaluasi adalah suatu kegiatan atau proses untuk menentukan nilai segala sesuatu dalam dunia pendidikan seperti program pendidikan termasuk perencanaan suatu program, substansi pendidikan seperti kurikulum, pengadaan dan peningkatan kemampuan guru, pengelolaan pendidikan, dan lain-lain. Evaluasi merupakan suatu cara untuk melihat dan mengetahui proses yang terjadi dalam proses pembelajaran. Evaluasi memegang peranan penting dalam dunia pendidikan. Tanpa adanya evaluasi maka sebuah program pendidikan akan sulit diketahui keberhasilannya. Jika sudah demikian maka akan sulit juga mengambil keputusan untuk mengarahkan pendidikan terebut kearah yang lebih baik.
Peranan evaluasi dalam proses pendidikan:
1.Evaluasi dapat memberikan informasi mengenai tingkat pencapaian keberhasilan belajar siswa dan informasi mengenai komponen kurikulum lainnya.
2. Evaluasi digunakan untuk mengukur ketuntasan belajar, sejauh mana siswa memahami apa yang sedang dipelajari. dengan kata lain melalui evaluasi merupakan indikator keberhasilan proses belajar mengajar.
evaluasi sangat penting karena tanpa adanya evaluasi kita tidak tahu berhasil tidaknya proses pembelajaran. dan dengan demikian apabila terdapat kegagalan pada proses perencanaan ataupun pelaksanaannya kita tidak dapat memperbaikinya karena kita tidak tahu dimana letak kesalahannya.
peranan evaluasi adalah sebagai tolok ukur sejauh mana dan seberhasil apa suatu proses pembelajaran tersebut ditinjau dari berbagai indikator-indikator dalam pengevaluasian. dengan demikian dapat diketahui apa-apa saja yang menjadi hambatan/kekurangan sehingga dapat diperbaiki untuk mencapai keberhasilan. karena evaluasi tidak hanya berpusat pada siswa saja namun guru,materi,dan metode/cara pengajaran juga termasuk komponen yang perlu dievaluasi.
evaluasi sangat penting karena tanpa adanya evaluasi kita tidak tahu berhasil tidaknya proses pembelajaran...>Maulida Arisandi/PBI/2201407132
dalam pembelajaran melibatkan tiga aktifitas yaitu perencanaan, pelaksanaan dan penilaian. evaluasi disini berperan dan hal penilaian.
evaluasi dibagi menjadi dua yaitu yang pertama, evaluasi diagnostik yang semata-mata bertujuan untuk memperbaiki proses pembelajaran(cara penyampaian materi). ini adalah upaya untuk memperbaiki suatu tahap pembelajaran karena bisa jadi bahwa kegagalan pembelajaran mungkin terletak pada perencanaan pembelajaran, pelaksanaan maupun hasil belajar itu sendiri.
yang kedua yaitu evaluasi substantif yang bertujuan untuk menjastifikasi dan pemberian nilai pada peserta didik. evaluasi ini merupakan tahap akhir dari proses pembelajaran. dengan hasil dari evaluasi ini, dapat dijadikan pedoman atau dasar dan dokumentasi bagi pendidik untuk memberi nilai pada peserta didiknya, penjurusan atau penempatan kelas.
sehingga saya menyimpulkan bahwa evaluasi penting untuk dilakukan karena ada berbagai alasan yang mengharuskan untuk dilaksanakannya seperti yang saya kemukakan di atas.
Evaluasi mempunyai peran penting dalam pendidikan karena dengan evaluasi, dapat diketahui tentang berhasil tidaknya seorang guru dalam melakukan program pembelajaran, sehingga jika hasilnya kurang memuaskan, guru dapat segera mengambil tindakan, misalnya dengan memperbaiki strategi pembelajaran tersebut .Dengan evaluasi, guru juga dapat mengetahui faktor-faktor yang diperkirakan menjadi sumber penyebab hasil belajar kurang memuaskan, sehingga dapat diupayakan bagaimana memperbaiki dan meningkatkan proses belajar agar hasil belajar meningkat.Selain itu, Dengan evaluasi, guru dapat mengetahui sejauh mana subyek belajar dapat mencapai tujuan belajar.
Sedangkan beberapa peranan evaluasi dalam proses pendidikan adalah untuk mengetahui sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oleh para siswa, baik dalam rangka memperbaiki proses belajar mengajar maupun menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan.Evaluasi juga mempunyai peran dalam menentukan kualitas program pembelajaran, baik secara keseluruhan maupun sebagian komponen secara terpisah.Selain itu, evaluasi juga mempunyai peran dalam memperbaiki dan meningkatakan kualitas proses belajar mengajar.
Evaluasi mempunyai peranan yang penting dalam pendidikan, karena tujuan utama dari evaluasi adalah untuk melihat apakah tujuan program sudah tercapai atau belum. Berhasil tidaknya suatu program pengajaran, tentu tidak bisa diketahui begitu saja, tanpa adanya evaluasi program. Oleh karena itu evaluasi program perlu dilaksanakan oleh guru dalam rangka mengetahui seberapa jauh program pengajaran telah berlangsung atau terlaksana, dan jika terlaksana seberapa baik pelaksanaan program tersebut. Jika sudah tercapai bagaimana kualitas pencapaian kegiatan tersebut, jika belum tercapai bagaimanakah dari rencana kegiatan yang telah dibuat yang belum tercapai, apa sebab bagian rencana kegiatan tersebut belum tercapai, Apakah karena metode, sarana belajar, model, strategi yang digunakan dalam mengajar tidak tepat? adakah factor lain yang mempengaruhi ketidakberhasilan program tersebut.Sehingga dengan dilakukan evaluasi dapat dilakukan perbaikan demi tercapainya tujuan belajar.
menurut saya evaluasi ini sangat penting karena apa karena evaluasi merupakan tahap penilaian seorang guru terhadap materi yang disampaikan.di sini guru dapat mengetahui materi mana yang kurang dimengerti oleh siswa.begitupun dengan siswa,siswa dapat menemukan ketidakjelasan tersebut kepada gurunya,sehingga guru dan siswa ini saling mendukung.kalau dalam penilaian siswa mendapatkan nilai yang minim,siawa dapat meminta remidial.remidial ini bukan hanya mengerjakan lagi ulangan sebelumnya tetapi guru mencari alternatif lain.
Evaluasi mempunyai peranan yang penting dalam proses pembelajaran.Karena evaluasi merupakan bagian integral dari proses pembelajaran,artinya dalam pembelajaran akan melibatkan tiga aktivitas yaitu perencanaan,pelaksanaan,dan penilaian.Tanpa kegiatan penilaian seorang guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai.Belajar mengajar adalah proses berkelanjutan maka tiap tahap pembelajaran bila kurang berhasil perlu dilakukan perbaikan.Dalam upaya memperbaiki suatu tahap pembelajaran perlu dilakukan evaluasi.Jadi peranan evaluasi dalam proses pembelajaran adalah sangat penting yaitu untuk dapat memperbaiki jika terdapat berbagai kekurangan sehingga dapat menjadi lebih baik dan sempurna.
A. Evaluasi mempunyai peranan penting
karena sebagai suatu aktivitas manusia, evaluasi telah lama menjadi bagian dari kehidupan manusia, lebih-lebih bagi manusia yang telah mengalami kemajuan dalam hal budaya, ilmu dan teknologi.
Dalam dunia pembelajaran evaluasi menyeluruh, berkelanjutan dan objektif digunakan guru guna memperoleh gambaran objektif mengenai proses dan hasil belajar yang telah dicapai.
Tanpa kegiatan evaluasi guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai.
B. Peranan evaluasi dalam proses pembelajaran antara lain:
Evaluasi dilakukan dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran atau penguasaan kompetensi dan digunakan dalam upaya memperbaiki suatu tahap pembelajaran.
dalam pendidikan evaluasi mempunyai peranan yang penting karena dengan evaluasi akan didapatkan gambaran apakah kegiatan belajar mengajar yang dirancang dan dilaksanakan mencapai tujuan yang telah ditetapkan. dengan ini akan diperoleh data mengenai kelebihan dan kekurangan komponen yang terkait dan interaksi antar komponen. sehingga nantinya dapat diambil suatu tindakan untuk memperbaikinya sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik
Dalam pendidikan evaluasi merupakan komponen penting yang bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar.dan juga untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu.
Dalam pendidikan evaluasi mempunyai peranan yang sangat penting karena dengan evaluasi akan didapat gambaran mengenai kegiatan belajar mengajar yang telah dirancang dan dilaksanakan, apakah brhasil mencapai tujuan yang telah ditetapkan atau masih kurang.
peranan evaluasi sendiri dalam proses pendidikan adalah untuk mengetahui sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oleh para siswa, baik dalam rangka memperbaiki proses belajar mengajar maupun menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan.Evaluasi berperan dalam menentukan kualitas proses pembelajaran, baik dari segi siswa maupun gurunya sendiri.
evaluasi dalam pendidikan memegang peranan penting hal ini di karenakan setiap kali terjadi transfusi nilai yang dikedepankan dalam pembelajaran mempunyai misi untuk mengukur tingkat pemahaman siswa mengenai materi yang disampaikan. ketika bahan ajar telah disampaikan, secara otomatis evaluasi pun di perlukan. hal ini merupakan tinjauan kritis, atas materi yang telah si sampaikan oleh guru terhadap siswa.
dengan demikian proses pembelajaranpun dapat sejalur dengan diadakanya evaluasi sebagai bahan ajar yang telah dikemukakan oleh guru terhadap siswa.
Menurut saya evaluasi memiliki peranan penting dalam pendidikan sebab evaluasi merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dengan pendidikan dalam hal ini adalah proses pembelajaran, artinya pembelajaran akan selalu melibatkan 3 aktivitas yaitu perencanaan, pelaksanaan dan penilaian. Tanpa evaluasi, guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat tercapai. Evaluasi juga diperlukan untuk memperbaiki suatu tahap pembelajaran dan mengetahui sejauh mana kemampuan peserta didik dalam menyerap materi pelajaran yang selama ini diajarkan.Secara umum evaluasi memiliki peranan penting untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan (feedback) untuk memperbaiki proses belajar mengajar dan menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu. Selain itu, evaluasi juga memiliki peranan untuk memperbaiki kualitas proses pembelajaran dan mengetahui kelemahan faktor-faktor dalam sistem pembelajaran
seperti teman-teman semua, menurut saya evaluasi sangatlah penting dalam semua kegiatan, terutama dalam proses belajar mengajar. menurut saya hal ini karena :
1. untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan siswa dalam menguasai materi pelajaran yang sudah diajarkan oleh guru.
2. untuk mengatahui seberapa jauh keberhasilan guru dalam menyampaikan materi pelajaran.
dari evaluasi ini, diharapkan guru dan siswa dapat memperbaiki diri supaya dapat menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Menurut saya evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena dengan evaluasi kita dapat mengetahui hasil belajar siswa dan mengetahui seberapa jauh siswa dapat menerima materi pelajaran yang telah diajarkan. Evaluasi merupakan cara untuk mengukur apakah pembelajaran yang
telah di lakukan sudah berhasil dan mencapai ketuntasan. Selain itu, evaluasi juga bisa dijadikan patokan untuk memperbaiki kualitas proses pembelajaran berikutnya sehingga kita dapat memperbaiki kekurangan dalam sistem pembelajaran yang sebelumnya.
menurut saya evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena dengan evaluasi dapat mengetahui sejauh mana tingkat pemahaman siswa terhadap bahan ajar yang telah disampaikan. Evaluasi merupakan gambaran mengenai proses dan hasil belajar yang telah dicapai. Dengan demikian evaluasi dapat dijadikan pedoman tindak lanjut dalam rangka memperbaiki dan meningkatkan pembelajaran.
putri intan sari 4401407099 pend.biologi
Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena evaluasi merupakan bagian integral dari proses pembelajaran, artinya dalam pembelajaran akan melibatkan tiga aktivitas yaitu, perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Evaluasi diartikan sebagai suatu proses yang sistematis untuk menentukan sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oleh para siswa. Jadi, tanpa kegiatan evaluasi, guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai. Oleh karena itu, evaluasi sangat penting dalam pendidikan kita. Selain itu, melalui evaluasi (mencakup evaluasi program, proses dan hasil), guru dapat memperbaiki tahap pembelajaran yang dianggap kurang berhasil. Hal ini dilakukan agar proses belajar mengajar dapat berjalan seefektif mungkin dan tujuan pembelajaran dapat tercapai secara maksimal.
Evaluasi dibedakan menjadi dua, yaitu evaluasi formatif dan sumatif. Evaluasi formatif berperan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar. Sedangkan evaluasi sumatif berperan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu. Diharapkan evaluasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa sehingga tujuan pendidikan Nasional dapat tercapai.
NAMA : ERI KRISTIANI
NIM : 4101407009
ROMBEL : 32
EMAIL : eri_kristiani@yahoo.com
evaluasi itu sangat penting .Evaluasi sebagai tolak ukur keberhasilan kita.Dalam proses pembelajaran evaluasi sangat penting seba evaluasi bertujuan untuk:
1. Mengetahui sejauh mana keberhasilan guru dalam menyampaikan pelajaran kepada siswanya.
2. Mengetahui kemampuan maing - masing siswa .
3.Mengetahui sejauh mana siswa mampu menyerap plajaran yang diberikan.
Evaluasi ada 2 macam:
1. Evaluasi formatif yang bertujjuan mengetahui seberpa jauh suatu komponen secara terpisah atau bterintegrasi berfungsi dalam peningkatan intensitas pembelajaran ,yang pada gilirannya dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
2.Evaluasi sumatif bertujuan mengatahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu.
nama: KORINA PUSPITASARI
nim : 41014070131
jurusan:Pend. matematika 1A
e-mail: kar3n_pedrosa@yahoo.com
rombel :32
Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan,karena dengan evaluasi akan mengetahui seberapa jauh suatu komponen secara terpisah atau terintegrasi berfungsi dalam peningkatan intensitas pembelajaran,yang pada gilirannya dapat meningkatkan hasil belajar pada siswa.Menurut saya peranan evaluasi dalam pendidikan adalah dapat mengetahui kemampuan setiap peserta didik&evalusi tersebut sangat penting bagi dalam seleksi,kenaikan kelas,pengajuan beasiswa.Walaupun terkadang hasil evaluasi tidak sesuai dengan kemampuan siswa tesebut.Tapi dengan evaluasi diharapkan siswa akan lebih termotivasi dalam peningkatan belajarnya.
meliana f
menurut saya Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena evaluasi bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar. dan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan itu,
proses evaluasi mengandung 3 aspek kegiatan, 2 diantaranya yaitu pengukuran dan penilaian.
Yuniar Tazul Arifin
4101407011/P.Mat 1A
tazul_apin_yta@yahoo.com
Evaluasi merupakan hal yang penting dalam pendidikan. evaluasi dapat digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa, perkembangan kemampuan belajar siswa, dan juga untuk memberikan suatu nilai dikatakan mampu atau tidaknya seorang siswa. evaluasi tidak hanya untuk mengetahui perkembangan siswa, tetapi juga digunakan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan yang ada dalam proses kualitas pembelajaran. jika tidak ada evaluasi, kita tidak dapat mengetahui perkembangan pendidikan dan pembelajaran yang telah dilakukan.
Menurut saudara, Apa peranan evaluasi dalam proses pendidikan ?
Hesti Darmayanti/ 4301405095/ rombel 33
Evaluasi dalam pembelajaran itu penting, karena evaluasi pembelajaran merupakan bagian integral dari proses pembelajaran, yang artinya dalam pembelajaran akan melibatkan proses perencanaan, pelaksanaan dan penilaian. Dalam upaya memperbaiki suatu tahap pembalajaran diperlukan kegiatan evaluasi. Tanpa kegiatan evaluasi guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai.
Evaluasi pendidikan atau pembelajaran hendaknya mencakup evaluasi program, proses dan hasil. Sehingga evaluasi pembalajaran itu sendiri adalah evaluasi dengan sasaran komponen dalam pembelajaran dan pelaksanaan sistem pembelajaran tersebut. Tujuannya untuk mengetahui seberapa jauh suatu komponen secara terpisah dan terintegrasi dapat berfungsi dalam peningkatan intensitas pembelajaran, yang pada gilirannya dapat meningkatkan hasil belajar para siswa. Evaluasi ini dapat dilakukan melalui tes tertulis, observasi, wawancara atau angket.
Siti Rondiyah (4301405002)
Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pembelajran karena : evaluasi pembelajaran merupakan bagian integral dari proses pembelajaran. Evaluasi pembelajaran merupakan aktivitas yang terkait satu sama lain dengan dua aktivitas lain dalam proses pembelajaran, yaitu: perencanaan dan pelaksanaan.
Dikatakan sebagai satu kesatuan (terkait satu sama lain) karena : ketiga aktivitas tersebut dilakukan untuk mengarah / menuju pada satu hal, yaitu tercapainya tujuan pembelajaran.
Oleh karenanya, pada setiap tahap/aktivitas pembelajaran perlu dilakukan pengukuran dan penilaian. Hasil pengukuran dan penilaian itu digunakan sebagai penimbang dalam pengambilan keputusan yaitu untuk menentukan sejauh mana tujuan pembelajaran telah dicapai.
Tiga aktivitas yang dikemukakan di atas adalah kegiatan yang disebut evaluasi. Pengukuran yang dimaksud adalah kegiatan yang sistematik, untuk menentukan angka pada obyek atau gejala (menunjukkan ukuran besar kecil, tinggi rendah, banyak sedikit, dsb). Sedangkan penilaian adalah penafsiran hasil pengukuran dan penentuan pencapaian hasil belajar, hasilnya berupa ungkapan verbal. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa evaluasi mengandung tiga unsur : pengumpulan informasi, penimbangan dengan kriteria, dan pengambilan keputusan.
Dengan evaluasi, guru dan siswa dapat mengetahui seberapa besar tingkat keberhasilan belajar siswa. Dengan evaluasi, keseimbangan ( tingkat kesesuaian ) antar komponen pembelajaran pada tiap tahap pembelajaran dapat diketahui, yaitu : apakah metode, media, dan kegiatan yang didesain pada proses pembelajaran telah menghasilkan hasil yang efektif dan efisien; sehingga jika ternyata kurang berhasil, dapat dengan segera diperbaiki. Jadi, untuk lebih jelasnya, peranan evaluasi adalah sebagai suatu proses (aktivitas) yang sistematis yang digunakan untuk menentukan sejauh mana tujuan pembelajaran telah dicapai dan bagaimana proses pembelajaran yang terjadi di dalamnya.
Metha (4301405062)
Rombel 33
Evaluasi sebagai suatu aktivitas manusia, telah lama menjadi bagian dari kehidupan manusia, lebih-lebih lagi bagi manusia yang telah mengalami kemajuan dalam hal budaya, ilmu dan teknologi. Dalam pembelajaran, evaluasi diartikan sebagai suatu proses yang sistematis untuk menentukan sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oloeh para siswa (Grounlund, 1974). Evaluasi sangat berperan dalam pendidikan, karena tanpa kegiatan evaluasi atau penilaian, guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai.
Evaluasi dalam proses pendidikan sangat berperan penting, sebab evaluasi merupakan bagian integral dari proses pembelajaran. Dalam pembelajaran, terdapat tiga kegiatan penting yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian atau evaluasi. Jadi evaluasi merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kegiatan pembelajaran. Evaluasi dilakukan untuk memperbaiki kegagalan yang terjadi dalam pembelajaran. Tanpa evaluasi, guru tidak akan tahu seberapa jauh kemampuan siswa dalam menangkap materi pelajaran yang telah disampaikan.
evaluasi sangat penting dalam pendidikan karena dari evaluasi kita dapat mengetahui bagaimana perkembangan siswa, bagaimana hasil belajarnya, sehingga dapat mencari solusi untuk dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
peranan evaluasi dalam proses pendidikan menurut saya adalah ssebagai tolok ukur dalam pengadaan proses belajar selanjutnya, karena dengan adanya evaluasi kit dapat mengetahui hasil belajar siwa, dan dari hasil tersebut kita dapat mencari strategi belajar yang dapat meningkatkat hasil belajar siswa tersebut.
peranan evaluasi sangat penting karena dalam pembelajaran melibatkan 3 aktivitas meliputi perencanaan, pelaksanaan dan penilaian. evaluasi/penilaian berfungsi untuk mengetahui seberapa jauh tujuan pembelajaran telah tercapai. evaluasi digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan utk memperbaiki proses belajar mengajar, menentukan perkembangan hasil belajarselama proses pendidikan tertentu.
peranan evaluasi pendidikan menurut saya untuk memantau hasil belajar siswa dari waktu ke waktu sehingga guru dapat menentukan langkah-langkah selanjutnya yang harus dilakukan terhadap siswa untuk mencapai hasil belajar yang baik dan tujuan pendidikan dan pembelajaran yang optimal. tanpa adanya evaluasi pendidikan, guru tidak dapat mengetahui sejauh mana keberhasilan proses belajar mengajar yang dilakukan.
identitas komentar yang dari pipit:
puspita puji F.(4301405083) rombel 33
trimakasih
evaluasi pemdidikan merupakan sebuah upaya untuk menjadikan mutu pendidikan lebih baik
ANDREAS/KURTEKDIK/1102404034andreasaaw.blogspot
pada proses pendidikan evaluasi menjadi penting karena dengan evaluasi dapat diketahui keberhasilan siswa dalam belajar, menyerap materi yang diberikan oleh sang guru. Selain menjadi indikator keberhasilan siswa, evaluasi juga menjadi indikator keberhasilan guru. Sudah sesuaikah model, metode dan pendekatan yang dipilih dengan materi yang disampaikan.dengan evaluasi kita dapat melakukan perbaikan pembelajaran agar tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Mujianto/5201407062/PTM
evaluasi karena dapat mengetahui seberapa besar siswa dapat memahami meteri yang diajarkan.peranan evaluasi:dapat mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar,dapat mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan,memperbaiki kualitas proses pembelajaran selain mengetahui hasil belajar siswa juga dapat dengan mengetahui kelemahan faktor-faktor dalam sistem pembelajaran
dalam proses belajar mengajar evaluasi haruslah dilakukan karena hal itu dapat digunakan untuk mengetahui dan mengukur kemampuan para peserta didik dalam menerima, menyerap, dan memahami materi-materi yang telah diberikan oleh para pendidik. tanpa adanya evaluasi, para pendidik tidak akan dapat mengetahui apakah strategi yang telah digunakan dalam proses pembelajaran tersebut berhasil atau tidak.
Evaluasi pembelajaran merupakan bagian integral dari proses pembelajaran artinya dalam pembelajaran akan melibatkan tiga aktivitas yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Tanpa kegiatan penilaian atau evaluasi guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu daat dicapai. Tanpa evaluasi guru tidak akan mampu mengetahui keberhasilan anak didiknya dalam memahami materi yang disampaikannya dan guru pun tidak mampu mengetaahui kemampuan dirinya seniri dan tidak akan berkembang dalam pembelajaran dan akan melakukan kegiatan belajar mengajar yang monoton.Dalam upaya memperbaiki suatu tahap pembelajaran diperlakukan tahap evaluasi, kegagalan pembelajaran mungkinterjadi pada perencanaan, pelaksanaan maupun pada tahap evaluasi. Maka evaluasi pendidikan atau pembelajaran hendaknya mencakup evaluasi program, proses dan hasil. Evaluasi yang sering dilakukan oleh guru-guru hanya evaluasi hasil saja sedangkan evaluasi program dan proses tidak dilakukan hal inilah yang membuat evaluas tidak valid
menurut saya Evaluasi sangat penting karena dapat mengukur dan menilai suatu kemampuan seseorang sehingga hasil belajar dapat diketahui dan jika terdapat suatu kelemahan - kelemahan / kekurangan agar dapat di perbaiki / evaluasi sehingga dapat memberikan hasil yang maksimal. evaluasi juga dapat mengetahui sejauh mana tujuan pengajaran tercapai oleh para siswa.
Setiap kegiatan yang kita lakukan harus ada evaluasinya. Apalagi pendidikan, sebuah kegiatan besar yang dimaksudkan untuk mengubah bangsa ini.
Evaluasi pendidikan sangatlah penting, karena dengan evaluasi inilah kita dapat mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan yang telah kita capai. Kelemahan- kelemahan apa yang kita miliki, kekurangan apa yang seharusnya kita penuhi. Sehingga dalam kegiatan selanjutnya, kita dapat menjadi lebih baik dari yang sebelumnya.
Evaluasi tidak hanya diberikan kepada siswa, akan tetapi harus diberikan juga kepada guru.
Evaluasi tidak hanya berhenti sampai pada proses penilaian, tapi juga sampai pada kegiatan yang dilakukan selanjutnya. Maksudnya, evaluasi harus dilakukan secara kintinyu untuk mengetahui perkembangannya.
Hisma Kusumawati
4101407036
Email: hieztma_maniezt@yahoo.com
evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena evaluasi mrp keg terintegrasi dalam pembelajaran. dalam pendidikan terdapat tujuan yang ingin dicapai, evaluasi inlah yang digunakan sebagai alat untuk menilai apakah pendidikan itu sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, dapat mempertinggi efektivitas belajar siswa, dan dapat digunakan untuk memperbaiki cara belajar bila terdapat kekurangan di dalamnya.
adetya sandy 43014050654
Evaluasi sangat penting digunakan, dengan tujuan untuk mengukur kenampuan siswa yang bersangkutan. selain itu evaluasi bertujuan untuk mampertinggi efektifitas belajar siswa dan memungkinkan guru untuk memperbaiki cara mengajarnya. sehhingga dapat diketahui dimana kekurangan dalam proses pembelajaran tersebut. evaluasi ini dapat dilakukan dengan cara lisan, tertulis, dan assesment
anna fawzia r 2101407070
Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena dengan evaluasi guru akan mengetahui bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai.
Evaluasi berperan sebagai upaya memperbaiki suatu tahap pendidikan /pembelajaran. Evaluasi juga berperan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan.
menurut saya, evaluasi memiliki peranan dan kedudukan yang sangat penting karena evaluasi merupakan perangkat seorang pengajar untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa atau sejauh mana perkembangan kemampuan siswa dalam proses belajar mengajar.
selain, dengan adanya evaluasi memberikan suatu nilai atau penghargaan terhadap kerja keras siswa. penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi siswa untuk belajar lebih giat.
Menurut saya evaluasi belajar sangat2 penting karena untuk mengetahui bagaimana mengetahui kenerhasilan siswa dalam belajar dan mengalikasikannya. adam untoro (PTE.5301407022)
evaluasi sangat penting dalam proses pembelajaran diantaranya adalah untuk megetahui tingkat keberhasilan sutu proses pembelajaran. jadi kita dapat mengetahui kelemahan dan kelebihan pembelajaran tsb sehingga dpat diperbaiki. selain itu juaga sebagai tolak ukur dalam proses belajar untuk mengetahui seberapa besar kebehasilan guru dalam mengajar,
diah indriyani
4301405084
chuiyin_niez@yahoo.com
menurut saya evaluasi sangat penting bagi peserta didik.karena, evaluasi dapat digunakan sebagai indikator sampai sejauh mana peserta didik dapat memahami bahan ajaran.selain itu evaluasi juga bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama pendidikan tertentu.karena untuk mengetahui sejauh mana subyek belajar mencapai tujuan belajarnya,guru tidak bisa hanya melihat sepintas, karena dengan cara seperti itu guru tidak akan memperoleh gambaran secara obyektif mengenai proses dan hasil belajar yang telah siswa capai.dengan demikian diperlukan evaluasi yang menyeluruh ,berkelanjutan,menyeluruh,dan obyektif.(Dewi.N 2102407097)
evaluasi memiliki peranan yang cukup penting dalam pendidikan.menurut saya,segala sesuatu pasti memiliki kelebihan dan kekurangan.begitu juga dalam pelaksanaan pendidikan sendiri.untuk itulah diperlukan sebuah sarana perbaikan,yaitu evaluasi.dengan demikian,kesalahan dan kekurangan dapat diperbaiki.
ENI LESTARI,2102407098,Pend.Bhs.Jawa
Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan...?
Belajar-mengajar adalah proses berkelanjutan maka dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran atau penguasaan kompetensi, tiap tahap pembelajaran bila kurang berhasil perlu dilakukan perbaikan. Dalam upaya memperbaiki suatu tahap pembelajaran diperlukan kegiatan evaluasi. Tanpa kegiatan evaluasi atau penilaian guru tidak akan tahu bagaimana proses belajar terjadi dan seberapa jauh tujuan pembelajaran itu dapat dicapai. Karena evaluasi dipandang sebagai suatu proses yang sistematis untuk menentukan sejauh mana tujuan pengajaran dicapai oleh para siswa. Selain itu kegiatan evaluasi berperan untuk membantu mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar,serta mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu.
Vina Mariana (2201407003/ Pendidikan Bahasa Inggris/ Fakultas Bahasa dan Seni UNNES/ Rombel 9/ B1 207/ 201-202)
Evaluasi menurut Grounlund adalah suatu proses yang sistematis untuk menentukan sejauh mana tujuan pengajaran telah dicapai oleh siswa.
Sedangkan menurut Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional mengartikan evaluasi pendidikan adalah kegiatan pengendalian, penjaminan dan penetapan mutu pendidikan terhadap berbagai komponen pendidikan pada setiap jalur, jenjang, dan jenis pendidikan sebagai bentuk pertanggungjawaban penyelanggaraan pendidikan.
Dari pengertian di atas dapat kita ambil kesimpulan bahwa peranan evaluasi pendidikan itu sangat penting. Di karenakan evaluasi merupakan suatu alat untuk mengetahui apakah dalam pelaksanaan perencanaan, proses, dan hasil pembelajaran telah terlaksana dengan baik sehingga tujuan pembelajaran yang dibuat dapat dicapai dan dikuasai tidak hanya oleh pendidik sebagai orang yang mengevaluasi tetap juga peserta didik sebagai orang yang dievaluasi.
Peranan evaluasi dalam proses pendidikan menurut saya adalah untuk menentukan sejauhmana tujuan pengajaran dicapai peserta didik. Evaluasi juga sebagai kegiatan pengendalian, penjaminan, dan penetapan mutu pendidikan terhadap berbagai komponen pendidikan. Selain itu evaluasi merupakan alat untuk mengetehui kekurangan-kekurangan yang telah dilakukan oleh seorang pendidik dan peserta didik. Dengan adanya evaluasi ini maka kekurangan itu dapat diperbaiki untuk menjadi lebih baik lagi bagi pendidik dan peserta didik.
evaluasi mempunyai [peranan yang sangat penting karena dengan evaluasi kita dap-at mengetayhui sejauhmana keberhaasilan proses kbm yang kita lakukan jdi, melalui evaluasi kita dapat mengetahui hasil yang dicaapai untuk kemudian menentukan langkah apa yang akan kita lakukan untuk memperbaiki pencaapaaian hasil tersebut jadi, fungsi evaaluuasi dalam pendidikan adaalah sebagai alat ukur pencaapaaian hasil belajar.
maaf pak kemarin memakai nama oneng...
Nama :Taufiq
Nim :5301407027
jurusan :Pend Teknik Elektro
Menurut saya oribaci evaluasi dalam proses pembelajaran itu sangat penting.Evaluasi ini sangat mempengaruhi mutu suatu pendidikan .Karena apa?dengan diadakanya suatu evaluasi maka dalam pembelajaranya akan melakukan perubahan-perubahan kearah yang lebih baik dari sebelumnya.akan mendapatkan kemajuan-kemajuan dalam berbagai bidang
Misalnya saja Guru yang profesional dituntut untuk merencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran dan mengadakan evaluasi pembelajaran. Evaluasi pembelajaran perlu dilakukan secara komprehensif meliputi ranah kognitif, psikomotor dan afektif dengan menggunakan berbagai metode dan bentuk penilaian.Evaluasi memiliki peranan yang sangat penting dalam pembelajaran, yaitu untuk grading, seleksi, mengetahui tingkat penguasaan kompetensi, bimbingan, diagnosis, dan prediksi. Oleh karena evaluasi, khususnya penilaian kelas, menuntut guru agar secara langsung atau tak langsung mampu melaksanakan evaluasi dalam keseluruhan proses pembelajaran, sehingga memberikan masukan informasi secara komprehensif tentang hasil belajar siswa baik dilihat ketika kegiatan pembelajaran berlangsung maupun dilihat dari hasil akhir. Hal ini dapat dicapai jika guru menggunakan berbagai cara evaluasi sesuai dengan kompetensi yang diharapkan.
jadi dalam hal pembelajaran evaluasi sangat diperlukan.
dgn evaluasi qt bs tw apakah sistem pddkn, tenaga pndidik, materi/ bhan ajar dan metode pembelajaran berjalan dengan baik atau tidak.
klo gak bgus, dagn evaluasi qt tw dimana letak salahnya.dan qt tw dimana qt bs mamperbaikinya.
evaluasi mrpakan cermin bagi pendidikan.
qt bs menentkan lgkh brktnya jga...
shg, evaluasi bs dikatakan langkah awal menuju perbaikan pendidikan,,,
Lathifa Ajria farhati
2102407014pend. bhs jawa
Nama : MELIA JUNIARTI
NIM : 4101407021
Prodi : Pendidikan Matematika
Email : mel_flyasic89@yahoo.com
Menurut saya,evaluasi memiliki peranan penting di dalam proses pembelajaran karena evaluasi digunakan untuk mengetahui :
1. Kemampuan siswa dalam mennyerap dan memahami materi yang telah diberikan oleh gurunya.
2. Kemampuan guru dalam mengajar, apakah sudah baik sehingga siswanya telah berhasil menguasai materi yang diberikan.
3. Apakah proses belajar mengajar yang selama ini dilakukan telah berhasil.
Jadi evaluasi berfungsi mempertinggi efektivitas belajar, dan memungkinkan guru untuk memperbaiki cara mengajarnya.
Menurut saya evaluasi sangatlah penting dalam proses belajar mengajar. Dengan adanya evaluasi guru maupun pihak sekolah akan mengetahui sejauh mana materi yang sudah diserap dan dipahami oleh masing-masing siswa. Evaluasi juga dapat dijadikan tolak ukur kemampuan maupun perkembangan siswa itu sendiri.Selain itu, dengan adanya evaluasi dapat diketahui apakah sistem pembelajaran yang diterapkan sudah berhasil, serta dapat menjadi pembelajaran bagi guru dalam mengajar untuk meningkatkan cara mengajarnya.
Evalusai juga dapat menjadikan pembelajaran bagi siswa untuk lebih meningkatkan prestasi belajarnya.
Eni Muliatun R.
Pend. Biologo
4401407091
TAUFIK HIKMAWAN Y
4301405096
PEND KIMIA VB
Nenurut saya evaluasi sangatlah urgen, karena evaluasi adalah salah satu pondasi proses pembelajran yang harus diterapkan untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan yang dicapai siswa dalam mengikuti pembelajaran sehingga seorang tahu harus bertindak dengan cara yang tepat menanagani siswa yamg memiliki masalah belajar yang kurang sesuai dengan harapan
nama : Yanosa Ari W
nim : 4301406030
rombel: 33
evaluasi sangat penting dalam proses pembelajaran, karena dengan evaluasi kita bisa mengetahui apakah tujuan pembelajaran sudah tercapai apa belum? caranya, dalam mengevaluasi kita melihat indikator-indikator keberhasilan proses pembelajaran. setelah dievaluasi maka kita dapat mengetahui apakah tujuan pembelajaran sudah tercapai. jika memang belum, maka kita dapat memperbaiki proses pembelajaran agar tujuan dari pembelajaran itu dapat tercapai.
Evaluasi menurut tujuannya dapat dibedakan menjadi evaluasi formatif dan sumatif.Evaluasi formatif bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar. Sedang evaluasi sumatif bertujuan mengetahui hasil be;ajr siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu. Untuk memperbaiki kualitas proses pembelajaran selain mengetahui hasil belajar siswajuga dapat dengan mengetahui kelemahan faktor2 dalam sistem pembelajaran. Evaluasi dengan sasaran komponen dalam sistem pembelajaran (program pembelajaran) dan pelaksanaan sistem pembelajaran tersebut disebut evaluasi pembelajaran. Tujuannya mengetahui seberapa jauh suatu komponen secara terpisah atau terinegrasi berfungsi dalam peningkatan intensitas pembelajaran,yang pada gilirannya dapat meningkatkan hasil belajar para siswa. Sedangkan evaluasi sumatif bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu. Hasil evaluasi yang demikian itu dapat difungsikan intuk seleksi,kenaikan kelas,penempatan,dam diagnostik/pengembangan.
Evaluasi memang mempunyai peranan penting dalam pendidikan,Karena dengan mengadakan evaluasi,kita bisa tahu seberapa besar kemampuan kita.
asslmkum...ni ichaaaaa....1. Evaluasi memanglah sangat penting didalam pendidikan. Dengan melakukan evaluasi kita dapat mengetahui kemampuan seorang siswa dalam memahami suatu materi pembelajaran, dan kemampuan seorang guru dalam memberikan materi kepada siswanya, serta cara pemberian materi kepada siswa. 2. Peranan evaluasi dalam pendidikan yaitu untuk mengetahui sejauh mana subjek belajar mencapai tujuan belajarnya.
pak yang diatas ini milik saya ya pakk??? icha(nama : viscaria muftiana , NIM :4101404541, prodi :pendidikan matematika)
evaluasi sangat paenting,hal itu dikarenakan dengan melakukan evalusi,kita akan mengetahui sejauh mana penguasaan materi yang telah kiya terima selama mengikuti kegiatan pembelajaran.novi s(2102407204)
evaluasi sangat penting bagi seorang pelajar karena hal itu dapat memperbaiki sistem-sistem yang digunakan dalam suatu pembelajaran.Dan juga sebagai sistem penilaian guru terhadap siswa.sehingga semakin kedepan sistem pembelajaran tersebut lebih baik dan mengalami kemajuan.
dalam dunia pendidikan evaluasi merupakan satu hal yang penting. bahkan mungkin tidak hanya dalam dunia pendidikan,dalam kita melakukan pekerjaan apapun,evaluasi adalah hal yang urgan. kita melakukan evaluasi untuk mengoreksi apakah yang kita lakukan selama ini terdapat kesalahan/kekurangan sehingga kita dapat melakukan perbaikan dan penyempurnaan. sama halnya dalam dunia pendidikan evaluasi dilakukan untuk mengidentifikasi jika terdapat kekurangan. baik dalam hal sistimnya, kebijakan yang berlaku, kurikulum, pendidik dan peserta didik.sehingga tujuan dari adanya pelaksanaan belajar mengajar dapat tercapai dengan maksimal.
OKTRI YULIYATI/2102407154/Pend.Bhs Jawa.
menurut saya peranan evaluasi dalam proses pembelajaran adalah evaluasi memiliki tujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka untuk memperbaiki proses belajar mengajar(evaluasi formatif),dan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pembelajaran(evaluasi sumatif).dalam proses pembelajaran evaluasi berperan untuk memperbaiki kualitas proses pembelajaran,selain mengetahui hasil belajar siswa juga dapat mengetahui kelemahan faktor faktor dalam sistem pembelajaran.evaluasi berguna untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan siswa dalam menguasai materi pembelajaran,sehingga pada gilirannya hasil dari pada evaluasi tersebut dapat digunakan sebagai tolok ukur keberhasilan siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu.evaluasi dapat digunakan untuk memperbaiki serta meningkatkan kualitas proses belajar mengajar.makasih
Atika V/2102407149/PBJ
Evaluasi menurut tujuannya dibedakan menjadi evaluasi dan formatif dan evaluasi sumatif. Evaluasi formatif guna mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka mencari balikan untuk memperbaiki proses belajar mengajar. Sedangkan evaluasi sumatif bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka menentukan perkembangan hasil belajar selama proses pendidikan tertentu.
Evaluasi mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena untuk mengetahui sejauh mana subjek belajar mencapai tujuan belajarnya, guru tidak bisa hanya melhat sepintas, karena dengan cara seperti itu guru tidak akan memperoleh gambaran objektif mengenai proses dan hasil belajar yang telah mereka capai. Dengan demikian diperlukan kegiatan evaluasi yang menyeluruh, berkelanjutan, menyeluruh dan objektif. Menurut saya peranan evaluasi dalam proses pendidikan sangat penting karena evaluasi merupakan suatu kegiatan yang harus dilakukan secara sistematis yaitu kegiatan pengukuran, penilaian, dan akhirnya pengambilan keputusan.
Evaluasi mempunyai peranan penting dikarenakan evaluasi merupakan alat dalam mengukur sejauh mana tujuan yang kita inginkan sudah tercapai.. Dalam dunia pendidikan., evaluasi merupakan hal mutlak dalam melihat kinerja pelaku pendidikan.,utamanya siswa didik..
Sistem evaluasi yang dikembangkan sangat mempengaruhi arah dan tujuan pendidikan itu sendiri.. Para ahli mengatakan., terdapat empat generasi penting dalam sistem evaluasi..
Generasi Pertama..:
1. Evaluasi terfokus pada measurement.. Didalamnya tercantum peran guru adalah mengetahui sejauh mana peserta didiknya bisa menguasai bahan yang diberikan..
Contoh yang paling mendasar., ulangan dengan konsep "hafal mati"...
Semua yang
diajarkan guru dihafal secara seksama untuk kemudian diukur., apakah peserta didik bisa
menguasainya dengan baik...
Peserta didik diperlakukan sebagai peserta pasif dan
objek dari sistem evaluasi ini... Sistem ini dianut sejak zaman Aristoteles...
Sampai sekarang., generasi pertama ini masih sangat populer di berbagai negara.,
meskipun di negara maju sudah banyak ditinggalkan..
Generasi Kedua..:
2. Setelah Perang Dunia II, negara Barat khusus Amerika dan Eropa
menyadari., sistem evaluasi pada generasi pertama tidak layak dan perlu dirombak
total..
Fokus utama pada generasi kedua adalah description..
Peserta didik tidak
selayaknya lagi dijadikan sebagai objek pasif yang kadangkala menerima
konsekuensi menyedihkan..
Misalnya, mendapat predikat bodoh karena nilai
ujiannya jelek..
Namun didalam sistem ini.,meskipun nilai ulangan masih dipakai sebagai salah satu alat namun yang lebih ditekankan dalam evaluasi adalah kurikulum secara keseluruhan.. Fokus utamanya tidak lagi pada nilai performance peserta didik saja.., tapi lebih pada kemampuan kurikulum secara keseluruhan dalam menyalurkan bakat peserta didik..
Generasi ketiga..:
3. Walaupun generasi kedua sudah merupakan perubahan dramatis..,
namun masih ada kelemahannya... Beberapa pihak menuduh., sistem ini terlalu lemah..
Sejak akhir 1950-an., muncul generasi ketiga yang merupakan
penyempurnaan dari generasi kedua. Dalam sistem ini., satu komponen ditambah
judgement..
Peran guru di samping memberikan deskripsi tentang bakat peserta didik., memberikan penilaian tentang seberapa jauh peserta didik tersebut memenuhi kemampuan tertentu...
Ini dimaksudkan untuk meningkatkan peluang bagi penempaan bakat itu secara lebih terarah...
Bai peserta didik dan pendidik terbuka untuk mendiskusikan hal yang diperlukan, sehingga bakat tertentu dapat disalurkan dan dikembangkan secara maksimal..
Generasi keempat..:
4. Perkembangan sistem evaluasi dari generasi pertama sampai
ketiga merupakan dinamika yang positif.. Namun pada awal 1980-an., ternyata
ketiga generasi terdahulu masih dianggap perlu penyempurnaan.. Dalam hal ini.,
peran stakeholder secara keseluruhan merupakan kunci utama...
Peran sebagai
evaluator tidak hanya terletak pada guru., namun juga pada stakeholder yang
lain..
Dengan demikian., peserta didik sebagai komponen penting dalam sistem
pendidikan diberikan kesempatan dalam mengevaluasi kinerja mereka
masing-masing., guru/kurikulum dan mengidentifikasikan alternatif kostruktif dalam rangka peningkatan prestasi...
Pada tingkat yang lebih luas, peran masyarakat (society) dalam mendukung sistem pendidikan juga dirangsang...
Sektor produktif seperti industri/swasta diikutkan dalam menyusun kurikulum yang relavan dan tepat guna, sehingga peserta didik menjadi produk yang berdaya saing tinggi dan bisa memenuhi tuntutan pasar terkini...
Kurikulum secara terus menerus disesuaikan dan dikembangkan sejalan perkembangan di luar sekolah...
Berdasarkan uraian tersebut dapat kita simpulkan bahwa sistem evaluasi sebagai salah satu pondasi pendidikan telah tumbuh dan berkembang sesuai tuntutan zaman.Di Indonesia., sistem evaluasi masih saja bergelut pada generasi pertama atau paling jauh pada generasi kedua...
Masih umum di sekolah bahkan perguruan tinggi terkemuka pun.,penekanan masih terfokus pada generasi pertama/kedua...
Siswa dan mahasiswa masih saja dijadikan objek pasif dalam pendidikan...
Kurikulum masih kaku dan konon tidak responsif dengan tuntutan yang berkembang di dunia luar...
Kadangkala kita juga melihat betapa siswa sangat tidak bisa mengembangkan
nalarnya dengan baik...
Fokusnya hanya pada hafalan belaka...
Agaknya kita mungkin lupa., semua anak itu punya bakat dan potensi yang berbeda..
Selama sistem
pendidikan belum bisa merespon ini dengan baik., kita masih akan kehilangan
bakat potensial itu hanya karena sistem pendidikan kita yang belum tepat...
menurut saya,evaluasi sangat penting dalam proses pendidikan,karena evaluasi bertujuan mengetahui hasil belajar siswa dalam rangka memperbaiki proses belajar mengajar.dengan adanya evaluasi,kita tahu perkembangan dalam proses belajar mengajar siswa.mengetahui kekurangan dan kelebihan yang kita dapat selama melakukan proes belajar.
m ibnu soleh
3501407034
pend.sos&ant
rombel 24
ass...
menanggapi pentingnya evaluasi dalam pendidikan mungkin telah disampaikan secara jelas dan rinci oleh teman-teman di atas..dan saya sangat sependapat oleh pendapat mereka bahwa evaluasi sangat penting dalam pendidikan karena evaluasi lah yang menentukan berhasil tidaknya suatu proses pendidikan.Evaluasi memegang peranan penting karena hasil evaluasi menentukan sejauh mana tujuan dapat dicapai. Dan sebuah hasil evaluasi diharapkan dapat membantu pengembangan, implementasi, kebutuhan suatu program, perbaikan program, pertanggung jawaban, seleksi, motivasi, menambah pengetahuan, serta membantu mendapat dukungan dari mereka yang terlibat dalam program tersebut.Evaluasi, khususnya dalam bidang pendidikan diharapkan dapat memperbaiki sistem pendidikan kita yang sering berubah dan tidak seimbang, kurikulum yang kurang tepat, serta mata pelajaran yang terlalu banyak dan tidak terfokus.
secara umum evaluasi (evaluation) merupakan alat (tool) dalam mengukur
sejauhmana tujuan yang kita inginkan sudah tercapai. Dalam dunia pendidikan,
evaluasi merupakan hal mutlak dalam melihat kinerja (performance) pelaku
pendidikan, utamanya siswa didik. Sistem evaluasi yang dikembangkan sangat
mempengaruhi arah dan tujuan pendidikan itu sendiri.
Evaluasi telah memegang peranan penting dalam pendidikan antara lain memberi informasi yang dipakai sebagai dasar untuk :
& Membuat kebijaksanaan dan keputusan
& Menilai hasil yang dicapai para pelajar
& Menilai kurikulum
& Memberi kepercayaan kepada sekolah
& Memonitor dana yang telah diberikan
& Memperbaiki materi dan program pendidikan
Nama : Nurul Fitriyani
NIM: 3501407059
Post a Comment